SLAWI, DISWAY JATENG - Sektor pertanian dan peternakan memegang peranan penting bagi pertumbuhan ekonomi di Indonesia, dan merupakan sub sektor yang menjadi motor penggerak pembangunan. Oleh karenanya masih banyak dibutuhkan tenaga-tenaga terampil di bidang pertanian dan peternakan, terutama lulusan SMK.
SMK Negeri 2 Slawi KabupatenTegal merupakan salah satu dari sedikit SMK di Provinsi Jawa Tengah dan di Indonesia yang mendapat kepercayaan dari pemerintah daerah maupun pusat antara lain sebagaiCenter Business Technology Ternak Unggas, SMK Binaan Pusat Pendidikan Pertanian Kementerian Pertanian dan sebagai pelaksana program SMK Pusat Keunggulan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan VokasiKementerian Pendidikan Kebudayaan Riset danTeknologi.
Kepala SMKN 2 Slawi, Drs AR Hartono MMPd menyatakan, sebagai pelaksana program SMK Pusat Keunggulan, pihaknya membuka jurusan atau kompetensi kehalian di bidang pertanian dan peternakan.
BACA JUGA:Ini Dia 7 Rekomendasi Laptop Murah dengan Spesifikasi Terbaik 2023
" Disini kami terus melakukan pengembangan diri menjadi SMK yang unggul yang mampu menyiapkan lulusannya memiliki kompetensi dan karakter sesuaiyang dibutuhkan dunia kerja," ujarnya Rabu 20 September 2023.
Karenanya, SMKN 2 Slawi menggandeng Rumah Sosial Kutub ( Komunitas Tahajud Berantai ) Jakarta, bersama dua perusahaan penguat dari Jakarta yaitu PT Hayed Investama Mandiridan PT Hayed Konsulutindo Utama.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Laptop Harga 3 Jutaan yang Cocok Buat Pelajar, Harga Murah Spek Gak Murahan!
"Kerjasama ini untuk berkolaborasi optimalisasi implementasi Teaching Factory bidang Pertanian di SMKN 2 Slawi, berupa pemanfaatan lahan yang ada di kampus 2 Pagerbarang untuk budidaya melon premium varian unggulan. Yaitu ituInthanon (Belanda), SwettNet (Thailand) dan Fujisawa (Japanese) dengan target 60 Greenhouse dengan luasan 100 M persegi tiap Greenhouse pada jangka waktu 15 tahun," cetusnya.
Untuk hal tersebut telah dilaksanakan kemitraan yang dihadiri Kepala Cabang Dinas Pendidikan wilayah XII yang diwakili Kasi SMK, Direktur Rumah Sosial Kutub, Pengawas SMK, Pengurus Komite Sekolah, dan dewan guru SMKN 2 Slawi.
Dalam kegiatan tersebut, secara simbolis telah dikenakan atribut pada perwakilan siswa yang akan diberi beasiswa dari Rumah Sosial Kutub Jakarta sebagai pengelola utama budidaya.
BACA JUGA:4 Rekomendasi Laptop Asus Cuma 3 Jutaan! Berikut Spesifikasinya
"Pada kesempatan ini juga diserahkan santunan untuk peserta didik tidak mampu yang diserahkan kepada 60 peserta didik tidak mampu berupa pakaian praktik dan subsidi uang transpot selama mengikuti pembelajaran yang bersumber dari iuran secara sukarela guru dan staf program Gerakan Orang TuaAsuh SMKN 2 Slawi," ungkapnya. (*)