Kesempatan ini diambil oleh Pangeran Puger untuk menguasai kembali keraton yang sudah lemah, dan mengangkat dirinya menjadi raja di Plered dengan gelar Susuhunan ing Alaga.
Pada masa pelariannya menuju Batavia Amangkurat I jatuh sakit. Akhirnya Amangkurat I meninggal pada 13 Juli 1677 di desa Wanayasa, Banyumas dan berwasiat agar dimakamkan dekat gurunya di Tegalarum.
Amangkurat I berwasiat agar Raden Mas Rahmat meminta bantuan VOC dalam merebut kembali takhta dari tangan Trunajaya. Mas Rahmat ini kemudian bergelar Amangkurat II dan mendirikan Kasunanan Kartasura sebagai kelanjutan Kesultanan Mataram.(*)
BACA JUGA:Mengenal lebih Dekat Pendiri Tegal, 3 Strategi Ki Gede Sebayu Sosok Bapak Pembangunan kala Itu