BREBES, DISWAYJATENG.ID - Lima titik pasar tumpah di Kabupaten Brebes berpotensi menghambat arus mudik Lebaran tahun ini. Lima pasar tumpah itu menjadi langganan titik kemacetan arus mudik Lebaran.
Pasar itu adalah Pasar Losari, Pasar Tanjung, Pasar Bulakamba, Pasar Induk Brebes, dan Pasar Linggapura Kecamatan Tonjong. Disebut pasar tumpah, lantaran banyak pedagang yang berjualan di badan jalan.
Pasar yang paling berpotensi menyebabkan kemacetan adalah Pasar Bulakamba. Di Pasar Bulakamba, total ada 570 pedagang yang berjualan di pasar tersebut. Namun sedikitnya ada 30 pedagang yang tidak kebagian tempat dan terpaksa berjualan di badan jalan jalur Pantura.
Di sisi lain para pedagang yang berjualan di badan jalan juga tidak bisa berjualan di dalam pasar, lantaran mereka merupakan pedagang musiman yang berjualan setiap menjelang Lebaran.
"Mereka yang berjualan di badan jalan juga tidak bayar sewa tempat karena itu di badan jalan. Mereka hanya membayar retribusi kebersihan," kata Kepala Pasar Bulakamba, Sukarya, Selasa (4/4).
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Brebes, AKP Edi Sukamto mengaku pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Dinkopumdag) Brebes terkait keberadaan pasar yang berada di jalur mudik atau sebutannya pasar tumpah.
Pihaknya akan memasang rambu-rambu lalu lintas dan mengimbau para pedagang dan tukang becak untuk tidak berjualan dan parkir di badan jalan.
"Kita sudah sepakat dengan Dinkopumdag agar mereka tidak berjualan di badan jalan. Kami akan memantau pasar pasar, baik di jalur Pantura, tengah, maupun jalur selatan," kata Edi Sukamto.
Edi melanjutkan, pihaknya juga akan mendirikan Sub Pos Pengamanan di dekat Pasar Bulakamba. Hal ini lantaran di lokasi tersebut menjadi titik paling berpotensi menyebabkan kemacetan arus mudik. Kemudian banyak pedagang yang bandel dan tetap berjualan di badan jalan, meskipun sudah dipasangi beton pembatas. Para personel Polantas juga akan rutin mengatur lalu lintas di lokasi.
"Dari hasil pemetaan kami ada lima pasar, termasuk Pasar Induk Brebes yang menjadi atensi kita," tandasnya.