BATANG, (DiswayJateng) – Dua calon jamaah haji asal Kabupaten Batang, Jateng dipastikan gagal berangkat akibat kecelakaan lalu lintas.
Dua calon haji yang gagal berangkat tersebut ialah Moch. Irkham dan Listiyani. Mereka berasal dari Desa Sigayam, Kecamatan Wonotunggal.
“Mereka merupakan pasangan suami istri. Keduanya mengalami kecelakaan saat mengendarai sepeda motor pada 6 Juni 2022 lalu. Hingga akhirnya harus mendapat perawatan intensif di RS QIM Batang," ungkap Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kantor Kemenag Kabupaten Batang, Luthfi Hakim dilansir radarpekalongan.co.id, Minggu (19/6/2022).
Kedua calhaj tersebut tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 34 dan dipastikan gagal berangkat ke tanah suci tahun ini.
"Dari pihak yang bersangkutan pun telah mengajukan surat permohonan penundaan keberangkatan,” lanjutnya.
Ia mengatakan, dengan adanya penundaan keberangkatan dua orang calon haji itu, maka total calon haji asal Kabupaten Batang yang siap berangkat ke Arab Saudi menjadi 388 orang, dari semula 390 orang.
“Keberangkatan dua calon haji yang tertunda itu sudah tidak bisa digantikan, dan kuotanya telah dikembalikan ke Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Jawa Tengah,” ujar Luthfi.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Setda Batang, Wawan Nurdiansyah mengatakan, bahwa 388 calon haji itu terbagi dalam dua kelompok terbang, yakni 33 dan 34. Mereka akan diberangkatkan pada 25-26 Juni 2022.
“Kloter 33 akan diisi 145 jamaah, dan diberangkatkan dari Pendopo Kabupaten Batang pada Sabtu, 25 Juni 2022 pukul 06.00 WIB. Sedangkan untuk kloter 34 berjumlah 243 jamaah, yang diberangkatkan dari Pendopo Kabupaten Batang pada Minggu, 26 Juni 2022 pukul 03.00 WIB,” ungkap Wawan pada Pelepasan Jamaah Calon Haji Kabupaten Batang Tahun 2022 di Pendopo Kabupaten Batang, Jumat (17/6/2022).
Penjabat Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki yang ikut melepas 388 calon haji itu berpesan para calon haji dapat menjaga nama baik Kabupaten Batang dan saling guyub rukun antar jamaah selama berada di tanah suci Makkah.
“Keberangkatan haji tahun ini patut disyukuri, karena seperti yang diketahui bersama bahwa pada tahun sebelumnya ibadah haji sempat ditiadakan karena adanya pandemi Covid-19. Alhamdulillah pada tahun ini, Pemerintah Arab Saudi telah membuka kuota bagi calon jamaah haji asal Indonesia, sehingga kita patut bersyukur dan diharapkan para jamaah dapat beribadah dengan sebaik-baiknya,” katanya.
Ia juga mengimbau kepada seluruh jamaah calon haji untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dan pola hidup sehat selama di tanah suci, sehingga seluruh rangkaian ibadah haji dapat terlaksana dengan baik. (fel)