DPRD Desak Pemkab Tegal Berikan Dukungan Serius untuk KORMI dan NPCI

DPRD Desak Pemkab Tegal Berikan Dukungan Serius untuk KORMI dan NPCI

RAPAT - Anggota DPRD Kabupaten Tegal H Bakhrun bersama anggota lainnya saat rapat koordinasi di Komisi IV, baru-baru ini.Foto: Yeri Noveli/diswayjateng.id--

SLAWI, diswayjateng.id — Anggota DPRD Kabupaten Tegal H Bakhrun, mendesak Pemerintah Kabupaten Tegal agar memberikan dukungan lebih serius kepada Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) dan Komite Paralimpiade Nasional Indonesia (NPCI).

Menurut Bakhrun, kedua organisasi tersebut telah berkontribusi signifikan dalam melahirkan atlet-atlet berprestasi yang mengharumkan nama Kabupaten Tegal di kancah provinsi hingga nasional.

“Ini bukan sekadar organisasi biasa. Di dalam KORMI dan NPCI ada atlet-atlet yang sudah membuktikan kualitasnya. Mereka layak mendapat perhatian dan dukungan penuh dari pemerintah daerah,” ujar Bakhrun usai Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Tegal.

KORMI merupakan wadah olahraga rekreasi yang menyasar masyarakat luas dengan berbagai cabang olahraga seperti senam, bulu tangkis, dan atletik ringan. Sementara NPCI bertugas memfasilitasi dan mengembangkan atlet penyandang disabilitas agar dapat berkompetisi di tingkat nasional maupun internasional. 

BACA JUGA:Respon Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Tegal Terhadap Perubahan APBD 2025

BACA JUGA:DPRD Kabupaten Tegal Singgung Tidak Adanya Penghargaan untuk Atlet Berprestasi

Hingga 2024, Kabupaten Tegal tercatat mengirimkan lebih dari 20 atlet di ajang Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) dan berhasil meraih 5 medali emas, 7 perak, dan 4 perunggu.

Bakhrun menilai perhatian pemerintah saat ini masih belum seimbang dengan kontribusi nyata dari atlet dan organisasi tersebut. Selain peningkatan anggaran, menurut dia, fasilitas pendukung seperti pusat pelatihan, alat-alat olahraga, serta pelatihan teknis bagi pelatih juga harus menjadi prioritas.

“Olahraga yang dibina KORMI sangat dekat dengan masyarakat. Ini sejalan dengan visi pemerintah dalam mendorong pola hidup sehat. Jangan sampai KORMI dan NPCI menjadi organisasi yang hanya terdengar namanya tanpa dukungan nyata,” tegas Bakhrun.

“Ke depan, kami berharap ada kebijakan yang benar-benar berpihak kepada olahraga non-formal dan atlet disabilitas. Ini bukan hanya soal prestasi, tapi juga soal keadilan sosial dan inklusi di bidang olahraga,” imbuh Bakhrun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: