Pemkab Tegal Ikuti Jateng Fair 2025

Pemkab Tegal Ikuti Jateng Fair 2025

APRESIASI - Gubernur Jawa Tengah didampingi bupati Tegal dan kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan usia meninjau stan.Foto:Hermas Purwadi/diswayjateng.id--

SLAWI, diswayjateng.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal melalui Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan mengikuti Jateng Fair 2025  yang dipusatkan di PRPP Jateng.

Mulai tanggal 27 Juni hingga  6 Juli 2025 mendatang. Pada tanggal  29 juni 2025, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Lutfi bersama Bupati Tegal Ischak Maulan Rohman mengunjungi stan Pemkab Tegal

Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Tegal Imam Rudy Kurnianto menyatakan,  UMKM yang berpartisipasi di Jateng Fair  berasal dari berbagai sektor. "Mulai dari makanan, kriya, logam, pertanian dan perikanan," ujarnya, Senin (30/6/2025).

Sedikitnya ada 134 produk yang dipamerkan dalam even ini dan mendapatkan dukungan dari OPD lain. Seperti KPTan, Dinas Perikanan, Dinas Kesehatan melalui UPTD WKJ, Dinas Prinaker, dan Dinas Porapar. 

BACA JUGA:Gelar Technical Meeting Jateng Fair 2025

BACA JUGA:Dinas Koperasi UKM Perdagangan Kabupaten Tegal Pamerkan Lima Jenis Produk

Even tahunan kebanggaan warga Jawa Tengah, Jateng Fair Festival 2025, sendiri  secara resmi dibuka Gubernur Ahmad Luthfi, Jumat (27/6/2025)  malam.

Mengusung tema 'The New Innovation', pesta rakyat ini dibuka secara gratis atau tanpa tiket masuk untuk seluruh warga Jateng. Berbagai produk unggulan hingga panggung hiburan tersaji selama 10 hari, hingga 6 Juli 2025. 

Sebanyak 184 stan tersebut terdiri dari 23 sta SKPD Pemprov Jateng, 15 pemkab/pemkot, 11 stan BUMD, 2 stan BUMN dan Kementerian. "30 stan perusahaan swasta nasional, 14 stan produk UMKM lokal, 75 stan makanan dan minuman, serta 12 brand otomotif," cetusnya.

Gubernur  Jawa Tengah bersama Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman berkesempatan  mendatangi stan dan turut mempromosikan seluruh produk yang dipamerkan kepada pengunjung.

BACA JUGA:Dinas Koperasi UKM Perdagangan Kabupaten Tegal Sosialisasi Aplikasi SIDT

BACA JUGA:Dinas Koperasi UKM Perdagangan Kabupaten Tegal Sosialisasikan Aturan DBHCHT

Gubernur Jawa Tengah juga meminta Jateng Fair tidak hanya merupakan kalender rutin. Tapi harus memiliki behavior, perubahan, sehingga inovasi kita itu nampak", ungkapnya. (adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: