Pemerintah segera Bangun Hunian Tetap Korban Tanah Bergerak Brebes

Pemerintah segera Bangun Hunian Tetap Korban Tanah Bergerak Brebes

KOORDINASI - Rapat kordinasi antara BNPB dengan Pemkab Brebes yang melibatkan unsur Pemdes Mendala di Aula Kantor Dinperwaskim Brebes terkait hunian tetap korban bencana.Foto:Eko Fidiyanto/diswayjateng.id--

"Untuk lahan dibeli dari hasil swadaya masyarakat sendiri dan nantinya pembangunan hunian tetap dilakukan oleh BNPB," jelas Dani.

Sementara sebagai  penunjang pembangunan hunian tetap, pihak Pemkab Brebes tengah membuat usulan ke BNPB dan saat ini tengah dikaji dan dievaluasi untuk membangun Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum (huntap) di Dukuh Munggang Desa Mendala, seperti air bersih, sanitasi, jalan lingkungan, drainase, listrik dan fasilitas umum lainnya.

BACA JUGA:Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Apresiasi Layanan Psikososial Korban Tanah Bergerak di Sirampog Brebes

BACA JUGA:Ahmad Luthfi Gelontor Bantuan Rp2 Miliar untuk Hunian Tetap bagi Korban Tanah Bergerak Sirampog Brebes

"Termasuk di lokasi itu (huntap), juga harus dibangun dinding penahan tanah untuk pengamanan bangunan rumah. Mengingat kondisi topografi atau konturnya tidak rata atau berbukit serta perlu saluran drainase sehingga air dapat mengalir sampai dengan pembuangan akhir dan tidak membebani lahan tersebut yang bersifat porus. Hal itu mendasar dari kajian Badan Geologi Nasional.," pungkas Dani.

Seperti diketahui bencana tanah bergerak yang menerjang 4 pedukuhan di Desa Mendala mengakibatkan ratusan rumah warga rusak dan roboh, terjadi pada tanggal 17 April 2025. 

Selain merusak ratusan rumah, bencana tanah bergerak juga menyebabkan infrastruktur jalan mengalami kerusakan parah dan amblas. Termasuk lahan pertanian juga rusak dan tidak bisa lagi produktif untuk ditanami.

Saat ini, ratusan warga korban bencana tanah bergerak telah menempati hunian sementara yang telah dibangun oleh BPBD Brebes, di lahan milik Pemdes Mendala, dengan fasilitas MCK, dapur serta musala. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: