Diganjar Sertifikat Hak Paten Kemenkum, Sudewo Pamer Kata-kata Mutiara

Diganjar Sertifikat Hak Paten Kemenkum, Sudewo Pamer Kata-kata Mutiara

Bupati Sudewo pamerkan sertifikat hak paten dari Dirjen Kemenkum RI. -arief pramono/diswayjateng.id-

PATI, diswayjateng.id - Kata-kata mutiara dan motivasi meningkatkan kualitas pendidikan ide dari Bupati Pati Sudewo, telah diakui secara legalitasnya oleh Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Kementerian Hukum (Kemenkum) RI. 

Sertifikat atas hak dan kekayaan intelektual dari kata-kata mutiara itu, diterima Sudewo dari Dirjen KI Kemenkum RI. Rangkaian dua kata-kata mutiara itu adalah ‘Nilai yang kau dapat, harus dapat kau pertanggungjawabkan terhadap ilmu yang kau kuasai’. 

Selain itu, kata kata ‘Satu tetes keringat orangtuamu, harus kau harga untuk menjemput masa depanmu”. Penyerahan hak paten atas karya orang nomor satu di Kabupaten Pati itu, bersamaan agenda silaturahmi dan dialog bersama Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng di Pendopo Kabupaten Pati.

Sertifikat hak paten itu diberikan kepada Bupati Sudewo, atas kata-kata mutiara yang disampaikannya sebagai motivasi meningkatkan kualitas pendidikan di Bumi Mina Tani.

BACA JUGA:94 Motor Terjaring, Satlantas Batang Hadiahi Cokelat dan Tilang Sekaligus

BACA JUGA:CFD Ajang Unjuk Produk UMKM, Istri Bupati Suntikan Semangat Pelaku Usaha

Sudewo mengaku bangga atas penghargaan hak paten terhadap kata-kata mutiara yang ia ciptakan dalam bidang pendidikan. Ia menyebut ini sebagai pertanda bahwa Kabupaten Pati serius dan siap melahirkan SDM unggul dan berkarakter.

Sudewo tidak menyangka bahwa kata-kata mutiara ciptaannya tentang pendidikan, ternyata layak untuk diberi hak paten dari Menteri Hukum RI. 

“Barangkali di seluruh Indonesia, yang punya hak paten di dunia pendidikan hanya Bupati Pati. Ini satu pertanda bahwa Kabupaten Pati akan mampu mewujudkan SDM yang unggul," ungkap Sudewo. 

Sudewo menyebut, pendidikan adalah pondasi utama pembangunan Pati ke depan. Selain itu, tanpa melupakan sektor penting lainnya seperti infrastruktur jalan, pertanian dengan produktivitas mencapai 10 ton per hektare, dan sektor perikanan.

BACA JUGA:Dikritik Pedas Kenaikan PBB P2, Begini Respon Santai Bupati Sudewo

BACA JUGA:Tingkatkan Minat Baca Masyarakat, Istri Bupati Setyo Hadi Dikukuhkan Sebagai Bunda Literasi Grobogan

Program-program strategis pun telah digulirkan Pemkab Pati. Diantaranya beasiswa kuliah bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu. Beasiswa ini untuk mendukung generasi muda menjemput masa depan dengan kualitas pendidikan yang memadai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: