Rutan Pekalongan Tes Air Minum Warga Binaan bareng Labkesda, Ada Apa?

PEKALONGAN, diswayjateng.id - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA PEKALONGAN menggandeng Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kota PEKALONGAN untuk menguji kualitas air minum yang digunakan oleh para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

“Kami ingin memastikan air yang dikonsumsi setiap hari benar-benar aman dan tidak mengandung zat yang membahayakan kesehatan,” ujar Nur Soma Aji, salah satu petugas Labkesda di lokasi, Rabu 28 Mei 2025.

Bersama rekannya, Miftachudin, Nur mengambil sampel dari beberapa titik sumber air yang tersebar di lingkungan Rutan.

Kepala Sub Seksi Pelayanan Tahanan, Anang Saefulloh, dan perawat Rutan, Yuli Triono, turut mendampingi proses pengambilan.

BACA JUGA: TPST Mitra Brayan Resik Pekalongan Perluas Layanan, Siap Olah 10 Ton Sampah

BACA JUGA: Petugas Kesehatan Awasi Ketat Jamaah Haji Risti Pekalongan, Beri 10 Layanan Khusus

Air minum menjadi hal yang sering dianggap sepele namun bisa berbahaya bila terkontaminasi.

Nur menjelaskan, pemeriksaan akan mencakup parameter fisik, kimia, dan mikrobiologi.

Mulai dari tingkat kejernihan, bau, rasa, pH, hingga keberadaan logam berat serta bakteri patogen seperti E.coli.

“Hasilnya nanti maksimal keluar dalam sepuluh hari kerja,” tambahnya.

BACA JUGA: Dipicu Cemburu, Seorang Suami di Pekalongan Aniaya Teman Pria Istrinya

BACA JUGA: Simulasi Gempa dan Kebakaran, BPBD Kota Pekalongan Latih Warga Sapuro Kebulen Siaga Bencana

Yang menarik, pengujian ini bukanlah insiden tunggal atau respons terhadap keluhan tertentu.

Sebaliknya, ini adalah bagian dari program berkelanjutan untuk menjaga kualitas hidup para WBP.

Sumber: