BPBD Kabupaten Tegal Berkolaborasi Beri Asesmen Korban Tanah Bergerak

BPBD Kabupaten Tegal Berkolaborasi Beri Asesmen Korban Tanah Bergerak

ASSESMEN Plt Kalak BPBD bersama organisasi kemanusiaan lainnya melakukan asesmen korban tanah bergerak.Foto:Hermas Purwadi/diswayjateng.id--

SLAWI, diswayjateng.id - Langkah kolaborasi kembali ditempuh BPBD Kabupaten Tegal. Menyikapi korban tanah bergerak yang terjadi di RT 02 RW 04 Dukuh Kepudang, Desa Gunung Agung, Kecamatan Bumijawa.

Plt Kalak BPBD Kabupaten Tegal M Afifudin didampingi Satgas PB Wiwit Rian menyatakan, tanah bergerak terjadi pada Kamis 1 Mei 2025 sekitar pukul 10.00 WIB. " Akibatnya, membuat rumah yang ditempati Sauri, 65  yang berprofesi sebagai petani porak poranda, " ujarnya.

Informasi awal didapat dari SAR Kecamatan Bumijawa bahwa ada satu rumah warganya mengalami keretakan dan sebagian lantai rumah amblas. Dengan kerusakan yang cukup parah dari pergerakan tanah disekitarnya.

Kejadian tersebut sesuai dengan keterangan korban, berawal dari ada gempa dan dia keluar dari rumah untuk menyelamatkan diri.

BACA JUGA:BPBD Kabupaten Tegal Berkolaborasi Angkat Jasad dalam Sumur

BACA JUGA:BPBD Kabupaten Tegal Bersinergi Bantu Korban Kebakaran

Namun, keterangan warga sekitar pada saat itu tidak ada kejadian gempa di wilayah tersebut. Namun, korban mengetahui ada keretakan dan sebagian lantai di rumahnya amblas dengan diameter kurang lebih 20 sentimeter. 

Sampai saat ini, diperkirakan masih ada pergerakan. Kerugian ditaksir sekitar Rp150 juta dan. "Untuk sementara, korban bersama istri dan anaknya mengungsi di rumah keluarganya yang berlokasi di RT 02 RW 04 Dukuh Kepudang, Desa Gunung Agung, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal," ungkapnya.

Setelah SAR Kecamatan Bumijawa mendapatkan laporan, langkah koordinasi dengan pemdes dan Destana Gunung Agung dilakkan.

"Upaya menghimau kepada  keluarga  korban untuk mengungsi dan mengevakuasi barang- barang yang berada di dalam rumah kami lakukan sembari melakukan asesmen," tegasnya.(adv) 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: