Meski Sempat Tertunda Karena Sakit, Suwirto Calon Jamaah Haji Tertua Semarang Berangkat Ditemani Anaknya

Meski Sempat Tertunda Karena Sakit, Suwirto Calon Jamaah Haji Tertua Semarang Berangkat Ditemani Anaknya

Suwirto (92) merupakan calon jamaah haji tertua di Kota Semarang yang rencana berangkat pada Mei 2025 mendatang.--Wahyu Sulistiyawan

Dengan kondisi tersebut, Darmini membawa semua obat-obatan yang diperlukan Suwirto saat ibadah haji selama 40 hari.

"Meskipun sudah disediakan obat-obatan dari tim kesehatan, tapi obat yang kita bawa memang khusus untuk bapak jadi kita stok banyak sebelum berangkat," jelasnya.

BACA JUGA:Wagub Jateng Ajak Petugas Haji Tingkatkan Kesabaran dan Kesiapan Melayani Jamaah

BACA JUGA:Gubernur Jateng akan Revitalisasi Asrama Haji Donohudan

Dengan usia yang sudah keterbatasan, dengan mengenakan kemeja putih dan songkok hitam, raut bahagia terpancar dari wajah Suwirto.

Suwirto merupakan calon jamaah Haji tertua yang diberangkatkan oleh Kementerian Agama Kota Semarang. 

Semangat sama juga terlihat dari sosok Daliyem (77) warga Cicandui Kota Semarang yang sempat terkena struk pada 2017 lalu.

Ia mengaku setelah terkena struk, pada 2018 sempat menjalankan ibadah umrah, dan untuk keberangkatan ibadah Haji kali ini ia ini sudah melakukan persiapan khusus baik fisik dan iman sebelum berangkat.

BACA JUGA:1423 Calon Jemaah Haji Kudus Tunggu Kepastian Jadwal Terbang

BACA JUGA:Kuota Haji Kabupaten Pemalang 618 Jemaah

"Setelah struk kemarin, 2018 saya umrah, dari umroh itu langsung melakukan persiapan Haji, semua dikerjakan sendiri baik masak, nyapu, ngepel dan ngaji sudah mantap," terangnya.

Wanita yang memiliki usaha warung makan ini mendaftarkan Haji sejak 2013 lalu, ditemani sang buah hati Edy Waluyo (60).

"Harusnya berangkat dari beberapa tahun lalu, karena ada corona sehingga mundur dan ini ditemani anak saya,"ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: