Arus Balik Lebaran 2025 Sudah 80 Persen, Polda Jateng Lakukan Normalisasi One Way Lokal

SEMARANG, diswayjateng.id - Arus balik Lebaran 2025 di Tol Trans Jawa sudah mencapai 80 persen, sehingga Polda Jateng melakukan normalisasi one way lokal dari KM 456 dan 430.

Langkah tersebut dilakukan dengan memperhatikan beberapa indikator traffic accounting dari wilayah Taman Martani, Prambanan, KM 400-500 dan Gerbang Tol Banyumanik dan Kalikangkung. 

Dirlantas Polda Jateng Brigjen Pol Sonny Irawan menyampaikan di wilayah jateng sudah melakukan normalisasi one way lokal, sedangkan one way nasional masih diberlakukan dari KM 414 sampai wilayah Jawa Barat.

"Kami sudah normalisasi one way lokal dari KM 456 pada pukul 02.00 wib dini hari kemudian mundurkan sampai KM 430 dan tadi pagi jam 10 sudah kami normalkan dari 430 sampai ke Gerbang Tol Kalikangkung," ujarnya kepada wartawan di Pos Operasi Ketupat Gerbang Tol Banyumanik, Kota Semarang, Senin, 7 April 2025.

BACA JUGA:TMJ Hentikan Oneway Lokal KM 459 Gerbang Tol Salatiga Hingga KM 419 Gerbang Tol Banyumanik

BACA JUGA:Kapolri Pimpin Pelepasan One Way Nasional Tol Kalikangkung–Cikampek untuk Arus Balik Lebaran

Lebih lanjut, keputusan normalisasi one way lokal melihat dari 4 indikator yakni di wilayah Taman martani, Prambanan, Kalikangkung dan Banyumanik.

"Normalisasi ini dilakukan karena kita memperhatikan beberapa indikator, yang pertama traffic accounting yang ada di wilayah Taman Martani dan Prambanan, yang kedua traffic accounting yang ada di radar 490-500, yang ketingga traffic accounting di banyumanik dan kalikangkung dan keempat pandangan ataupun kondisi ril di lapangan serta memperhatikan alteri khususnya alteri Semarang," paparnya.

Sonny menyampaikan arus balik lebaran 2025 sudah mencapai 80 persen dari Tol Trans Jawa, Banyumanik Maupun Kalikangkung, sisanya dimungkinkan akan keluar pada 8-9 April 2025.

"Sampai hari ini 80 persen sudah keluar dari Trans Jawa, baik dari Banyumanik maupun Kalikangkung menuju ke wilayah barat, sisanya akan dibagi bisa jadi hari ini dan tanggal 8-9 April 2025. Data dari Jasa Marga puncak arus balik sudah terjadi pada tangal 5 April 2025 dari Kalikangkung menuju Jakarta, sudah 76 ribu kendaraan yang melintas, lebih tinggi dibanding tanggal 6 April 2025,"ungkap Sonny.

Sementara itu, Sonny menyampaikan untuk alteri dari mulai Bumiayu sampai Pejagan masih terjadi kepadatan. 

"Dari malam sampai subuh tadi masih terjadi kepadatan, trafficnya cukup tinggi sampai diangka 900 sampai 1000, sehingga kami melakukan upaya rekayasa sebanyak 33 kali," paparnya.

Kepadatan wilayah alteri Pejagan, membuat Polda Jateng menerapkan one way lokal dari Bumiayu hingga Pejagan dibantu algomerasi dari wilayah Brebes, Banyumas, Cilacap, Purbalingga dan Pemalang.

Sumber: