Warga Minta Jalan RA Kartini Kota Tegal Dikembalikan 2 Arah
SAPA WARGA - Wakil Ketua DPRD Kota Tegal Amiruddin menyapa warga yang hadir dalam Reses Masa Persidangan II Tahun Sidang 2024/2025 di Jalan Werkudoro, Kelurahan Kejambon, Kecamatan Tegal Timur.Foto:K Anam S/diswayjateng.id--
TEGAL, diswayjateng.id - Sistem satu arah yang diterapkan di Jalan Raden Ajeng (RA) Kartini dikeluhkan oleh sebagian besar warga saat menghadiri Reses Masa Persidangan II Tahun Sidang 2024/2025.
Yang diselenggarakan Wakil Ketua DPRD Kota Tegal Amiruddin di Jalan Werkudoro, Kelurahan Kejambon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal.
Bermula dari pertanyaan salah satu warga yang hadir, Imam Prawoto, 47, saat diberi kesempatan pembawa acara untuk menyampaikan aspirasi.
“Mengapa sekarang banyak jalan diverboden? Satu arah, dulu dua arah. Seperti di Jalan Kartini dan Jalan Cempaka,” kata warga Kelurahan Mangkukusuman, Kecamatan Tegal Timur, tersebut.
BACA JUGA:Anggota DPRD Kota Tegal Sefrudin Desak Pengerukan Saluran di Kelurahan Randugunting
BACA JUGA:Anggota DPRD Kota Tegal Muslim Konsisten Cari Solusi Tangani Banjir
Menurut Imam, sistem satu arah membuat rute yang harus dilalui warga ke tujuan bertambah panjang dan tidak efisien. Dia mencontohkan ada seorang warga yang diminta petugas berbalik arah karena diberlakukannya sistem satu arah, padahal tempat yang dituju cukup dekat.
“Kami meminta dikembalikan dua arah,” ungkap pria yang berprofesi sebagai karyawan swasta itu.
Sebelum menjawab, Amirrudin menanyakan kepada seluruh warga yang hadir dalam Reses Masa Persidangan II ini terkait pertanyaan Imam. “Dulu Jalan Ahmad Yani, sekarang Jalan Kartini. Lebih baik (Jalan Kartini) satu arah atau dua arah?” tanya Amirrudin. “Dua arah,” jawab serempak warga menanggapi pertanyaan politisi Partai Keadilan Sejahtera ini.
BACA JUGA:Wakil Ketua DPRD Kota Tegal Minta Pemkot Jamin Ketersediaan Pangan Jelang Lebaran
BACA JUGA:Anggota DPRD Kota Tegal Anshori Faqih Dorong Satgas Kebersihan Sungai Diaktifkan
Amiruddin mengatakan, dulu sistem satu arah diterapkan oleh Pemerintah Kota Tegal agar lalu lintas di Jalan Kartini berjalan lancar. Sementara Jalan Cempaka dibuat satu arah sebagai bagian dari rekayasa lalu lintas.
Untuk meramaikan Pusat Jajanan Serba Ada Jalan Melati yang menjadi tempat relokasi pedagang kaki lima dari Jalan Kartini dan sekitarnya.
“Kami akan menyampaikan agar ada evaluasi lebih lanjut. (Di Jalan Kartini) tetap dua arah yang terpenting arus lalu lintas lancar, tetapi tidak ada yang berjualan,” ucap Amiruddin yang mengundang sedikitnya 300 warga dari Daerah Pemilihan Tegal Timur dalam Reses Masa Persidangan II ini. Amiruddin menemui warga didampingi sang istri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: