Temukan Harga Beras di Atas HET, Satgas Pangan Polres Semarang Tegur Pedagang

Temukan Harga Beras di Atas HET,  Satgas Pangan Polres Semarang Tegur Pedagang

MENDATANGI : Tim Satgas Pangan saat mendatangi para pedagang di sejumlah Pasar tradisional di Kabupaten Semarang. Foto : Nena Rna Basri--

UNGARAN, diswayjateng.id - Tim Satgas Pangan sempat menemukan penjualan beras di atas harga eceran tertinggi (HET) saat pemantauan di sejumlah Pasar tradisional di wilayah Kabupaten Semarang.

Dengan temuan beras di atas HET itu, Tim Satgas Pangan langsung memberikan teguran secara persuasif.

Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy SIK. MSi. Saat dikonfirmasi wartawan memastikan secara umum ketersediaan stok sembako terjaga aman serta harga stabil.

"Ada komoditas dalam hal ini beras, ditemukan harga melebihi HET yang ditetapkan. Langkah yang dilakukan di samping melakukan peneguran di pengecer juga melakukan pemantauan pada distributor," kata Kapolres, Sabtu 1 Maret 2025. 

BACA JUGA: Karnaval Mapak Poso Kabupaten Pemalang, Berharap Dapat Berkah di Bulan Suci Ramadan

BACA JUGA: Dinas Perdagangan Pastikan Kebutuhan Sembako Jelang Ramadan Aman di Salatiga

Ia menandaskan, Polres Semarang juga memastikan ketersediaan Gas 3 Kg di wilayah Kabupaten Semarang.

Tim Satgas pangan yang terdiri dari bagian Ekonomi Sekda dan Disperindag Kabuparen Semarang terlihat blusukan ke pasar-pasar tradisional di wilayah Kabupaten Semarang sejak Jum'at 28 Februari 2025.

"Memasuki bulan suci Ramadan 1446 H tahun 2025, Satgas pangan Polres Semarang sejak Jumat 28 Februari 2025 melaksanakan pemantauan ketersediaan sembako," ujarnya. 

Ia mengungkapkan jika pasar yang disambangi diantaranya antara lain Pasar Bandarjo Ungaran, Pasa Babadan Ungaran, Pasar Projo Ambarawa dan Pasar Bringin.

BACA JUGA: Exit Tol Setono Pekalongan Sering Jadi Arena Balap Liar, Begini Tindakan Aparat

BACA JUGA: Jam Kerja ASN Salatiga Selama Ramadan Disesuaikan Jadi 32,5 Jam Per Minggu

Dari pantauan di lapangan bahwa untuk stok bahan kebutuhan pokok diantaranya beras, minyak goreng, gula hingga daging maupun telor ayam masih aman selama bulan Ramadhan hingga Idul Fitri.

Tim juga memastikan kestabilan harga eceran di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Semarang.

"Meski ditemukan pedagang yang menjual beras di atas HET namun sudah dilakukan teguran terhadap pedagang tersebut dan sekarang secara umum ketersediaan stok terjaga," terangnya.

Hasil pantauan di Pasar Tradisional cukup stabil contohnya untuk harga beras medium di sejumlah pasar yang dilakukan pengecekan yaitu Rp. 14.000,- / Kg. Adapun minyak goreng Minyakita di harga Rp. 16.700 /Liter, telur ayam ras di harga Rp. 30.000/kg, daging sapi paha depan harga Rp. 125.000/kg, daging ayam ras harga Rp. 30.000/kg dan harga cabai merah besar Rp. 30.000/kg.

BACA JUGA: Aksi Bersih Gunung Warnai Puncak Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional

BACA JUGA: Tim E-Sport SMP Negeri 1 Talang Kabupaten Tegal Kembali Raih Juara Mobil Legends

Satgas pangan akan terus memonitor perkembangan harga bahan pokok di pasar, baik harga maupun stoknya.

"Jangan sampai di bulan Ramadan 1446 H ini, masyarakat mengalami kesulitan sejumlah bahan pokok tersebut," tegasnya.

Kapolres kembali menuturkan bahwa Satgas pangan juga memberikan himbauan, agar para pedagang hingga distributor tidak bermain harga atau menimbun barang.

Edukasi juga diberikan kepada pedangang maupun Distrubutor agar tidak melakukan kegiatan dapat mempersulit masyarakat hingga lebaran Idul Fitri mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: