Warga Batang Buat Penanda Jalan Berlubang di Pantura dari Kandang Unggas
Penanda lubang jalan Pantura Batang dari kandang unggas di wilayah Desa Jatisari, Kecamatan Subah--Bakti Buwono/diswayjateng.id
"Tol bagus ya, ada beberapa jalan yang rusak kami masuk ke Pantura. Terus kami hari ini dari Semarang, sengaja menelusuri jalur jalan nasional, dari Semarang sampai Batang itu cukup parah ya. Contoh hari ini kita ada di Batang, banyak sekali jalan berlubang," ujarnya di jalur Pantura Batang.
Menurut Brigjen Agus, kondisi jalan yang rusak ini dapat mempengaruhi Operasi Ketupat Candi 2025, terutama saat penerapan one way.
Saat penerapan one way di tol, beban akan berada di jalan nasional.
"Jadi kalau jalannya masih seperti ini, rawan sekali. Satu perlambatan, dua kecelakaan, dan lain sebagainya. Maka dari itu nanti pada rapat-rapat tertentu akan kami sampaikan pada stakeholder, untuk segera diperbaiki, kalau tidak, membahayakan pada pengguna jalan," tambahnya.
Faktor penyebab kerusakan jalan apa saja? Ia menjelaskan kondisi jalan yang rusak ini diperparah dengan cuaca ekstrem dan hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: