Terendam Hampir Satu Pekan, BPBD Kota Semarang Berikan Bantuan di Rw7 Kelurahan Kudu Genuk

Terendam Hampir Satu Pekan, BPBD Kota Semarang Berikan Bantuan di Rw7 Kelurahan Kudu Genuk

Kepala BPBD Kota Semarang, Endro P Martanto meninjau dan memberikan bantuan korban banjir RW 7 Kelurahan Kudu, Kecamatan Genuk, Kota Semarang, Selasa, 4 Februari 2025--Wahyu Sulistiyawan

BACA JUGA:Banjir Kaligawe Tinggi, Berdampak Kemacatan Hingga 6 Kilometer

"Kita sudah banyak yang terserang penyakit kulit, dan ada 5 KK yang terpaksa mengungsi karena rumahnya masih tinggi,"jelasnya.

Rifiq berharap dengan adanya musibah banjir yang sudah menjadi langganan setiap tahunnya, pihak pemerintah bisa segera untuk menganganinya.

"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak kelurahan untuk menghentikan banjir yang menjadi agenda rutin setiap tahunnya, entah dengan membuat tanggul atau lainnya," katanya.

Mudakirin, salah satu warga Rt 3 Rw7 mengaku sudah meninggikan sebagian rumah dan warungnya sebelum banjir menggenangi wilayahnya.

BACA JUGA:Kerahkan Dua Pomba, Ketinggian Banjir Kaligawe Bertambah

BACA JUGA:Pemdes Mojo Kabupaten Pemalang Buka Dapur Umum, Siapkan Nasi Bungkus Untuk Warga Terdampak Banjir

"Ini warung dan sebagian rumah baru saja saya tinggikan setinggi hampir 80 sentimeter, tapi rumah yang bagian belakang masih pendek dan sekarang masih tergenang air," jelanya.

Uniknya, sebelum dilakukan peninggian rumah, Mudakirin sudah mengetahui akan adanya banjir dari ketinggian drainase rumahnya yang semakin tinggi.

"Saya lihat air di gorong-gorong ini semakin tinggi, akhirnya saya putuskan untuk meninggikan warung dan sebagian rumah agar tidak terendam lagi seperti tahun lalu," bebernya.

Ia menceritakan, banjir tahun lalu lebih parah dibandingkan sekarang karena ditambah jebolnya tanggu sungai Dompo.

"Tahun lalu lebih tinggi, mencapai hampir 1 meter karena tanggul sungai Dompo Jebol," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: