Diikuti 2.500 Peserta, Salatiga Christmas Parade Sapa Warga di Awal 2025

SALATIGA, diswayjateng.id - Sebagai agenda tahunan, Parade Natal Salatiga yang digelar Badan Kerjasama Gereja-Gereja (BKGS) Kota Salatiga kembali menyapa warga Salatiga, Sabtu 11 Januari 2025.

Dikuti 2500 peserta, SCP awal tahun 2025 mendapat perhatian Pemkot Salatiga, DPRD hingga Forkopimda.

Terlihat, Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani beserta istri, yang juga Pj Ketua TP PKK Salatiga, Anita Noviana Yasip Khasani, Ketua DPRD Salatiga Dance Ishak Palit, Rektor UKSW Prof Intiyas Utami serta pengurus BKGS Kota Salatiga menanti di panggung terhormat.

SCP dibalut pawai itu, menyinta perhatian masyarakat Salatiga dan sekitarnya. Terbukti, arak-arak pawai telah dinanti sejak pagi hari.

BACA JUGA: PDIP Rayakan HUT Ke-52, Jokowi Sampaikan Ucapan Selamat Meski Telah Dipecat

BACA JUGA: 3.000 Kader PDIP Solo Gelar Aksi Cap Jempol Darah Dukung Megawati Kembali Jadi Ketum

Parade dimulai dari Kampus UKSW dan dilanjutkan menuju Rumah Dinas Wali Kota Salatiga. Sepanjang rute, ribuan peserta parade yang terdiri dari berbagai baik gereja, sekolah, dan organisasi kristiani ini menunjukkan semangat kebersamaan dengan berbagai penampilan yang menggembirakan, termasuk kostum tematik, atraksi seni, dan simbol-simbol khas Natal.

Penyambutan yang meriah dilakukan PJ. Wali Kota Salatiga Yasip Khasani dan seluruh tamu undangan di Rumah Dinas Wali Kota Jalan Diponegoro, Salatiga.

“Acara ini tidak hanya menjadi perayaan bagi umat Kristiani, tetapi juga sebagai wujud keberagaman dan toleransi yang kental terasa di kota ini. Oleh karena itu, BKGS mengusung tema “Bersaksi melalui Toleransi”, kata Yasip Khasani.

BACA JUGA: Underpass Joglo Resmi Dibuka Sabtu, Dishub dan Polresta Solo Imbau Tertib Berlalu Lintas

BACA JUGA: KPU Batang Serahkan Hasil Rapat Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih ke DRPD

SCP 2025, lanjut dia, membuktikan bahwa Kota Salatiga selalu menjaga kebersamaan dan keharmonisan.

Sekaligus, menjadikan Salatiga sebagai kota yang penuh dengan keceriaan dan kedamaian.

BACA JUGA: Sosok Aiptu Pudjo Hartono SKep, Personil Polres Semarang Buka Layanan Khitan Gratis Sejak 2015

BACA JUGA: Jembatan Baru Penghubung Magelang Resmi Dibuka, Diberi Nama Jembatan Sucipto Suwigo

Pj. Wali Kota Salatiga berharap agenda ini masuk dalam kalender event wajib Kota Salatiga.
"Saya diperingati untuk tahun-tahun mendatang, kegiatan ini dipertahankan dan dijadikan lebih meriah lagi bahkan harus dijadikan kalender event wajib untuk Kota Salatiga dan lebih banyak lagi yang terlibat. Infonya, saat ini yang mengikuti sebanyak 2500 peserta, ini luar biasa, apalagi tema yang diangkat mengenai toleransi,” ungkapnya.

Agenda SCP diakii Yasip menandakan komitmen Pemkot untuk menjadikan Salatiga menjadi salah satu kota tertoleran di Indonesia.

BACA JUGA: Kisruh Kejuaraan Tari Piala Gubernur Berujung Somasi Antar Panitia

BACA JUGA: Ketua DPRD Kabupaten Pemalang Marah, Kepala Dinas Pendidikan Tidak Hadiri Undangannya

Sementara, Ketua BKGS Purwanto menambahkan jika kegiatan ini bermaksud ikut merawat Kota Salatiga sebagai kota tertoleran.
“Karena kenyataannya memang beragam dan harus menghargai satu sama lain,” tuturnya.

Yang kedua, Purwanto Menyebutkan melalui SCP turut memajukan Kota Salatiga. Yang harapannya kota ini semakin dikenal di tingkat nasional maupun internasional.

BACA JUGA: Pelaku Penipuan Tiket Piala AFF di Stadion Manahan Berhasil Ditangkap Polresta Solo

BACA JUGA: Milad ke-52 PDI-P, DPC Salatiga Lepas Balon Berhadiah 2 Juta dan Serhakan Bantuan Bedah Rumah

"Tak lupa yang terakhir bertujuan untuk memberikan kebahagiaan bagi umat Kristiani di Salatiga, kalau masyarakatnya bahagia, sejahtera maka pembangunan di Salatiga akan semakin maju dan meminimalkan kendala,” imbuhnya.

Sumber: