Hari Pertama Pemberian Makan Bergizi Gratis, Mendikdasmen: Terpenting 4 Sehat, Susunya Bisa di Rumah

SEMARANG, diswayjateng.id - Progam Nasional pemberian Makan Bergizi Gratis (MBG) kepada siswa sekolah sudah mulai diberikan pada hari pertama masuk sekolah setelah libur semester pertama diawal tahun 2025.

Dalam pemberian MBG ini ada beberapa siswa yang mempermasalahkan karena tidak mendapatkan susu dalam paket makanan.

Menurut Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti yang terpenting adalah 4 sehatnya, kalau susu merupakan penyempurna sehingga bisa diminum dirumah.

"Tidak ada susu tidak papa, yang terpenting kan 4 sehatnya, lagian dirumah nanti mereka juga makan dan bisa minum susu dirumah," jelanya saat meninjau pemberian MBG di SMP Negeri 12 Semarang, Senin, 6 Januari 2025.

BACA JUGA: Sebagai Pelopor Uji Coba Makan Bergizi Gratis, Mengapa Kota Salatiga Tidak Masuk Daftar Pelaksanaan Serentak

BACA JUGA: Pemkot Solo Diminta Tahan Penggunaan Dana Transfer Pusat untuk Persiapan Makan Siang Bergizi Gratis

Dalam pemberian MBG ini, terdapat 8 sekolah di Kota Semarang yang menerima progam unggulan Presiden, Prabowo Subianto dan Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka. Sekolah tersebut yakni, KB Mujahidin, TK Mujahidin, SD Negeri Srondol Wetan 1, SD Negeri Srondol Wetan 2, SD Negeri Srondol Wetan 5, SD Negeri Pedalangan 4, SMP Negeri 12 dan sma negeri 4 semarang.

Menurut Abdul Mu'ti pemberian hari pertama MBG ini berjalan lancar, pengiriman dan menu sesuai yang diharapkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

"Pemberian MBG dengan observasi di 3 kelas ini berjalan lancar, pengiriman tepat waktu, menunya juga memenuhi progam gizi. Di Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah berusaha mendukung progam ini, walaupun memang liding sektornya adalah Badan Gizi Nasional." jelasnya.

Ia menjelaskan, karena ini merupakan progam Nasional, untuk saat ini pemberian MBG ini diberikan kepada 119 titik di 26 Provinsi, tidak hanya untuk murid melaikan juga untuk guru-gurunya.

"Saat ini progam ini diberikan sebanyak 119 titik di 26 Provinsi sampai akhir Januari nanti hingga 193 titik terus terlaksana sehingga bisa mendukung generasi sehat jasmani dan juga berkarakter," ungkap Abdul Mu'ti.

"Makan Bergizi Gratis ini selain untuk murid-murid sekolah, juga diberikan kepada guru-gurunya biar tidak iri," katanya.

Sumber: