Penyebab Kebakaran Gedung DPRD Kabupaten Pekalongan Diduga Korsleting Listrik

Penyebab Kebakaran Gedung DPRD Kabupaten Pekalongan Diduga Korsleting Listrik

Kondisi Gedung DPRD Kabupaten Pekalongan yang kebakaran--Bakti Buwono/diswayjateng.id

PEKALONGAN, diswayjateng.id - Penyebab kebakaran gedung DPRD Kabupaten PEKALONGAN diduga karena korsleting listrik.

Penyebab kebakaran gedung DPRD Kabupaten Pekalongan itu diungkapkan ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Abdul Munir saat meninjau lokasi kebakaran.

"Bangunan DPRD Kabupaten Pekalonngan ini sudah 20 tahun lebih, dan melihat penjelasan awal, diperkirakan karena konsleting listrik," kata politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Munir itu itu, Minggu 22 Desember 2024.

Terkait aktivitas DPRD Kabupaten Pekalongan, Abdul Munir, mengatakan bahwa aktivitas akan diusahakan tetap berjalan seperti biasa. 

BACA JUGA: Gedung DPRD Kabupaten Pekalongan Kebakaran, Penyebab Masih Misterius

BACA JUGA: Kebakaran Pasar Gubug Grobogan, BPBD Catat Kerugian Capai Rp 47 Miliar

"Rapat-rapat tetap akan dilaksanakan karena hari ini akan dilakukan koordinasi untuk memastikan pindah ke gedung mana. Rencana kami, ruang paripurna  DPRD Kabupaten Pekalongan yang ada di lantai dua akan kami manfaatkan untuk kepentingan tugas kedewanan dan sekretariat di satu tempat," jelas Munir.

Pihaknya juga berharap dari tim Labfor Polda Jateng bisa mengungkap penyebab pasti kebakaran gedung DPRD Kabupaten Pekalongan.

Ia menyebut bahwa sebagian besar berkas dan dokumen penting berhasil diselamatkan. 

"Berkas-berkas sudah terselamatkan dan hari ini akan diamankan. Laptop juga sudah diselamatkan. Yang terbakar adalah lobi dan sekwan yang lain kena imbasnya. Saya sendiri terkena rontokan plafon saat proses pendinginan," ungkap Munir.

BACA JUGA: Pasar Gubug Grobogan Kebakaran, 797 Kios dan Los Hangus

BACA JUGA: Dua Kandang Ayam di Sragen Kebakaran, Kerugian Mencapai Rp 2 Miliar

Gedung DPRD Kabupaten Pekalongan dilanda kebakaran hebat pada Sabtu malam, 21 Desember 2024, sekitar pukul 22.00 WIB. 

Api pertama kali terlihat di bagian atap, lalu cepat merembet membakar ruang fraksi-fraksi dan sebagian besar ruang sekretariat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: