Serahkan Bantuan untuk Korban Tanah Longsor

SLAWI, diswayjateng.id -  Perhutani KPH Pekalongan Barat BKPH Salem menyalurkan bantuan kepada masyarakat warga korban tanah longsor di Desa Winduasri dan Desa Capar, Kecamatan Salem Kabupaten Brebes. 

Secara administratif, pengelolaan kawasan hutan masuk RPH Winduasri BKPH Salem KPH Pekalongan Barat. 

Dengan menggunakan kendaraan roda empat doble gardan, petugas Perhutani KPH Pekalongan Barat membawa bantuan untuk diserahkan kepada warga korban longsor di dua desa tersebut. 

Sulitnya medan bekas tertimbun material longsor, tidak menyurutkan semangat petugas Perhutani untuk bisa menembus hingga ke Posko pengungsian. 

BACA JUGA:KPH Pekalongan Barat Serahkan Bantuan Pembangunan Masjid dan Madrasah

BACA JUGA:KPH Pekalongan Barat Bantu Sembako kepada Pondok Pesantren

Belum tuntasnya pembersihan material longsor dan akibat rusaknya jalan, petugas terpaksa harus berganti kendaraan menggunakan sepeda motor. Kardus yang berisi bantuan sembako pun harus dipindahkan diangkut menggunakan sepeda motor.

Penyerahan bantuan dilakukan Administratur/KKPH Pekalongan Barat melalui petugas personel BKPH Salem kepada warga yang terdampak tanah longsor. Adapun bantuan tersebut diserahkan simbolis kepada perangkat Desa Winduasri. 

Terpisah, Administratur/KKPH Pekalongan Barat Prasetyo Lukito menyampaikan bahwa sudah selayaknya kita sebagai sesama umat berkewajiban untuk saling membantu. "Mari kita berlomba-lomba berbuat kebajikan, kita bisa berbagi apapun yang kita bisa kepada yang sedang membutuhkan," ujarnya, Jumat (20/12024).

Menurutnya, jika punya materi atau uang, ya berbagilah dengan materi atau uang. Apabila yang dimiliki tenaga atau pikiran, berbagilah dengan tenaga dan pikiran. Di samping itu, juga berharap Perhutani dalam melaksanakan amanah mengelola hutan negara. "Selalu diberi kemudahan dan hutan menjadikan manfaat untuk kesejahteraan masyarakat," cetusnya.

BACA JUGA:Gandeng PMI, KPH Pekalongan Barat Gelar Donor Darah di Kabupaten Tegal

Kepala desa Winduasri, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes Nurudin mengatakan bahwa bencana tanah longsor yang terjadi diawali hujan yang sangat deras dan terjadi tanah longsor di dua desa yaitu Winduasri dan Capar. 

Meski tidak sampai menelan korban jiwa, namun meterial longsor menimbun sejumlah titik jalan desa serta menimbun areal persawahan warga. "Termasuk menghanyutkan kandang kambing yang berisi 8 kambing," ungkapnya. 

Pihaknya sangat berterimakasih kepada Perhutani atas bantuan yang diberikan, semoga manfaat dan dapat meringankan beban warga.

Sumber: