Paguyuban Warga Tionghoa di Blora Usul Kawasan Jalan Gunung Sumbing Jadi Ruang Wisata Kuliner
Ketua PSMTI Blora Agustinus Setyawan dalam sebuah acara paguyuban warga Tionghoa di Kabupaten Blora.-Istimewa/diswayjateng.id-
BLORA, diswayjateng.id - Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Blora, mengusulkan agar kawasan Jalan Gunung Sumbing diusulkan agar menjadi ruang wisata kuliner malam hari.
Ketua PSMTI Blora Agustinus Setyawan, mengatakan jika berinvestasi ingin ikut berkontribusi mendukung Pemerintah Kabupaten Blora dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat Blora.
Salah satunya melalui pemberdayaan ekonomi lokal.
“Kami melihat potensi besar untuk menciptakan kawasan jalan Gunung Sumbing sebagai ruang yang memadukan kuliner wisata hiburan dan pemberdayaan ekonomi lokal,” ujar Agustinus, Senin 16 Desember 2024.
BACA JUGA: Luapkan Ekspresi Kreativitas Seni Visual, Siswa SMK di Blora Ini Gambar Seluruh Tembok Sekolah
Jika dilihat dari sisi ekonomi, selanjutnya, program ini akan memberdayakan minimal 30 UMKM lokal.
Seperti penjual sate Blora, lontong tahu, dan wedang ronde yang berpotensi meningkatkan omzet dagangan mereka.
“Jika kawasan itu terwujud, tentu dapat menciptakan lapangan kerja baru baik pedagang, petugas kebersihan, keamanan, tidak hanya masyarakat. Pemerintah daerah juga mendapatkan manfaat melalui pendapatan retribusi,” tambahnya.
Dari segi sosial, imbuhnya, ruang kuliner ini akan menjadi tempat berkumpulnya masyarakat Blora dari berbagai latar belakang.
"Kami juga akan mengadakan pertunjukan seni lokal seperti tari barongan, musik keroncong," lanjutnya.
Untuk terwujudnya gagasan tersebut, PSMTI akan menyepakati koordinasi dan bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Blora.
Termasuk melakukan pendampingan kepada para pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Blora, dan memanfaatkan teknologi untuk mendukung promosi.
Seperti diketahui, PSMTI Blora merupakan organisasi yang bersifat sosial budaya dan kemasyarakatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: