Peringati Weton Unnes, 250 Keris Dipamerkan pada Sarasehan Selasa Legen ke-112

Peringati Weton Unnes, 250 Keris Dipamerkan pada Sarasehan Selasa Legen ke-112

Pengunjung mengamati keris yang dipamerkan di Kampung Budaya Unnes, Senin 9 Desember 2024. Sebanyak 250 keris dipamerkan dalam memperingati weton Unnes.--Wahyu Sulistiyawan

SEMARANG, diswayjateng.id - Memperingati weton (hari lahir pasaran Jawa) Unnes  (Universitas Negeri SEMARANG) Fakultas Bahasa dan Sastra menggelar pameran keris yang pada agenda rutin Sarasehan Selasa Legen.  

Pada Sarasehan Selasa Legen ke-112 ini mengusung tema Keris Sebagai Identitas Bangsa. Sebanyak 25 keris dipamerkan dari 4 kelompok dan 2 koleksi pribadi.

Ketua Panitia Sarasehan Selasa Legen, Widodo Wikandono mengatakan, acara ini dalam memperingati weton Unnes. Selain pameran, Keris yang dibawa oleh 6 kelompok ini beberapa juga diperjual belikan.

"Kegiatan ini dalam memperingati weton Unnes, dan acara yang dimulai sejak 2007 ini sudah diselenggarakan selama 112 kali. Selain dipamerkan, keris ini juga dijual, tadi ada yang laku hingga Rp200 juta," kata Widodo yang juga dosen Bahasa Jawa, Senin, 9 Desember 2024.

BACA JUGA: Ketahui Budaya Jawa Tengah yang Hampir Punah dan Cara Melestarikannya Kembali

BACA JUGA: Berusia Hampir 200 Tahun, Gereja di Solo Ditetapkan Jadi Benda Cagar Budaya

Pameran yang diselenggarakan di salah satu gedung kampung budaya Unnes ini dikunjungi oleh para mahasiswa dan penggiat budaya di Kota Semarang.

Beberapa keris dipajang diatas meja, dan sejumlah keris yang memiliki historis sendiri dipamerkan dalam meja kaca untuk menjaga dari sesuatu hal yang tidak diinginkan.

Peserta yang mengikuti pameran keris ini terdiri dari, Peta Semar asal Mangkan, Suyo Merak dari Mranggen, Galeri Raharjo Ungaran, Puri Wiji dan 2 dari koleksi pribadi warga Gunungpati dan salah satu dosen Unnes.

Widodo menambahkan, kegiatan ini diselenggarakan setiap 35 hari sekali dengan tema yang berbeda tentang isu masyarakat.

"Kegiatan ini diselenggarakan setiap 35 hari sekali dengan tema yang berbeda-beda, yang pastinya menganggkat isu tema yang ada di masyarakat," jelasnya.

Ia menambahkan, selain pameran juga diselenggarakan disekusi terkait keris dan kepemimpinan Jawa dan penampilan karawitan dari murid SD Negeri Sendangmulyo 1 dan serta mahasiswa Unnes sendiri.

"Selain pameran keris pengunjung bisa menikmati diskusi dan penampilan karawitan dari SD Negeri Sendangmulyo 01," katanya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: