432 Siswa Bersaing di Mapsi Tingkat Kota Tegal

432 Siswa Bersaing di Mapsi Tingkat Kota Tegal

PUKUL GONG - Kepala Disdikbud Ismail Fahmi memukul gong.Foto: Meiwan Dani R/jateng.disway.id--

TEGAL, jateng.disway.id - Sebanyak 432 siswa yang terdiri dari empat Korwil bersaing dalam lomba Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Seni Islami (Mapsi) tingkat Kota Tegal. Tujuan lomba Mapsi jenjang SD/MI/MTs, untuk memberikan pengalaman berkompetisi mencapai sumber daya manusia yang unggul di bidang pengetahuan dan seni Islam. 

Pembukaan lomba ditandai dengan pemukulan gong oleh Kepala Disdikbud Kota Tegal Ismail Fahmi didampingi Kepala Kemenag Ahmad Mudzir, Kabid Dikdas Sarwono Singgih Primadi, Camat Margadana Ari Budi Wibowo dan Lurah Margadana Slamet Sugiarto di Pendapa Kelurahan Margadana, Kecamatan Margadana.

"Peserta ada 432 siswa dari 4 korwil, mereka berasal dari 98 sekolah di Kota Tegal. Diantaranya  Korwil Tegal Timur 28 sekolah, Tegal Barat 26 sekolah, Tegal Selatan 22 sekolah, Margadana 22 sekolah. Mereka akan bertanding dan bersaing di 14 Cabang Lomba, para juara nantinya akan bertanding di tingkat Provinsi Jawa Tengah," kata Ketua Panitia yang juga Kabid Dikdas Sarwono Singgih Primadi.

Sementara itu, Kepala Disdikbud Kota Tegal Ismail Fahmi menyampaikan upaya pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan terus dilakukan, salah satunya yaitu melalui kegiatan lomba-lomba, baik lomba akademis maupun nonakademis yang diselenggarakan setiap tahun oleh dinas. 

BACA JUGA:Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Gelar Lomba Mapsi SD

BACA JUGA:Mantap! Delegasi Kalifah Dikbud Kabupaten Tegal Rebut Juara MAPSI Provinsi

Salah satu lomba akademis yang sangat penting sebagai upaya untuk menciptakan bibit-bibit yang unggul dan berkualitas sebagai generasi yang akan menerima tongkat estafet dan menjadi pelaku utama pembangunan di masa depan adalah lomba mata pelaran pendidikan agama islam dan seni islami.(Mapsi)

"Lomba Mapsi ini, merupakan wahana bagi siswa guna menumbuhkembangkan semangat kompetensi akademik, untuk mendorong keberanian bersaing secara sehat, sekaligus meningkatkan kemampuan akademis," ujarnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: