Mendaki Gunung Olahraga Ektrim, Iswar Minta Organisasi Pecinta Alam Beri Bekal ke Yuniornya

Mendaki Gunung Olahraga Ektrim, Iswar Minta Organisasi Pecinta Alam Beri Bekal ke Yuniornya

Calon Wakil Walikota Semarang, Iswar Aminuddin berharap organisasi pecinta alam bisa memberikan bekal dan ilmu untuk anak yang baru pertama mendaki gunung--Wahyu sulistiyawan

SEMARANG, diwayjateng.id- Calon Wakil Walikota Semarang, Iswar Aminuddin berharap organisasi pecinta alam khususnya Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) dapat memberikan bekal ilmu kepada yuniornya terutama adik-adik yang baru suka naik gunung. 

Menurutnya, mendaki gunung termasuk dalam olahtaga ektrim, sehingga diperlukan pengetahuan dan ilmu yang matang sebelum melakukan kegiatan tersebut.

Pada Jumat, 11 Oktober 2024 siang, Iswar menyempatkan diri mengunjungi kediaman Naoimi Daviola, siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Semarang yang sempat hilang selama 3 hari di Gunung Slamet.

Iswar menyampaikan, saat ini kondisi Naoimi sudah membaik dan sudah bisa berbicara dengan lancar, karena menurut Naoimi peristiwa tersebut bukanlah sebuah kecelakaan melainkan ilusi. 

"Menurut Naomi, peritiwa itu bukan kecelakaan tapi ilusi, karena dari pandanganya dia berada ditengah rombongan. Dia meraaa didepan dan dibelakang ada orang, mungkin karena kondisinya gelap capek ditambah diatas ketinggian jadi tidak terlihat dan muncul ilusi yang lain," kata Iswar saat menghadiri deklarasi Deklarasi Tekadh Membara di Legacy Convention Hall, Plampitan, Kota Semarang.

BACA JUGA: Pendaki asal Semarang Yang Hilang di Gunung Slamet Ditemukan

BACA JUGA: Siswi SMKN 3 Semarang Tersesat di Gunung Slamet, Begini Ceritanya

Ia juga menceritakan, ada keinginan besar dari sosok Naomi sehingga dia mampu menganasisis lokasi dan berbuat saat itu sehingga dia bisa selamat selama dua malam.

"Hanya berbekal satu potong roti dia dapat memanagement sedemikian rupa hingga dia bertahan selama dua malam diatas gunung. Tapi hebatnya dia tidak ada rasa trauma sedikitpun, justru keinginan untuk naik gunung masih terus ada," katanya. 

 

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: