7 Penyebab Kredivo Ditolak Terus, Begini Tips Supaya ACC

3. Skor Kredit Rendah

Penilaian Kredit: Setiap individu memiliki skor kredit yang mencerminkan kemampuan dan sejarah pembayaran utang. Skor kredit rendah menunjukkan risiko kredit yang tinggi bagi lembaga pemberi pinjaman.

4. Penghasilan Tidak Stabil atau Tidak Memenuhi Syarat

Slip Gaji: Slip gaji yang tidak jelas atau tidak sesuai dengan jumlah yang diajukan dapat menjadi penyebab kredivo ditolak.

Pekerjaan Tidak Tetap: Pekerjaan yang tidak tetap atau tidak memiliki penghasilan tetap juga dapat memengaruhi keputusan persetujuan.

5. Limit Kredit yang Diajukan Terlalu Tinggi

Kemampuan Membayar: Jumlah pinjaman yang diajukan harus sebanding dengan kemampuan Anda untuk membayar cicilan setiap bulannya.

6. Usia Terlalu Muda atau Terlalu Tua

Batasan Usia: Kredivo, seperti lembaga keuangan lainnya, memiliki batasan usia minimum dan maksimum untuk calon nasabah.

7. Terdaftar dalam Daftar Hitam Debitur

OJK (Otoritas Jasa Keuangan): Jika Anda terdaftar dalam daftar hitam debitor yang dikelola oleh OJK, peluang untuk mendapatkan pinjaman akan sangat kecil.

Tips Meningkatkan Peluang Pengajuan Diterima

1. Perbaiki Riwayat Kredit: Bayar semua tagihan tepat waktu dan hindari menunggak pembayaran.
2. Perbarui Data Pribadi: Pastikan semua data yang Anda berikan akurat dan up-to-date.
3. Tingkatkan Skor Kredit: Gunakan produk keuangan secara bijak dan hindari membuka terlalu banyak akun kredit dalam waktu yang singkat.
4. Ajukan Limit yang Realistis: Sesuaikan jumlah pinjaman dengan kemampuan finansial Anda.
5. Siapkan Dokumen yang Lengkap: Pastikan semua dokumen persyaratan telah disiapkan dengan baik.
6. Tunggu Beberapa Waktu: Jika pengajuan Anda ditolak, tunggu beberapa waktu sebelum mengajukan kembali.

BACA JUGA:Tips Menaikkan Limit Kredivo Tanpa NPWP

Penolakan pengajuan kredit bukanlah akhir dari segalanya. Dengan memahami penyebab kredivo ditolak dan melakukan perbaikan, Anda dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan kredit di masa depan. Selalu ingat untuk bijak dalam mengelola keuangan dan hanya mengajukan pinjaman yang benar-benar dibutuhkan.

Sumber: