4 Perbedaan Pinjol dan Kartu Kredit, Lebih Baik Mana?

4 Perbedaan Pinjol dan Kartu Kredit, Lebih Baik Mana?

Perbedaan Pinjol dan Kartu Kredit-Finansialku-

DISWAYJATENG – Perbedaan pinjol dan kartu kredit seringkali menjadi hal yang disamakan. Padahal dua layanan ini memiliki banyak perbedaan. Dua opsi yang sering menjadi pilihan masyarakat adalah pinjaman berbasis daring (online) dan kartu kredit. Kedua instrumen ini menawarkan akses terhadap dana pinjaman untuk berbagai keperluan, namun memiliki karakteristik yang berbeda dalam beberapa aspek krusial.

Perbedaan pinjol dan kartu kredit terletak di beberapa sisi, sama halnya dengan layanan lainnya seperti paylater maupun KTA tanpa agunan. Jadi sebagai nasabah perlu untuk memahami hal tersebut.

Berikut ini akan dibahas mengenai perbedaan pinjol dan kartu kredit yang mungkin bisa ditemukan secara mudah. Pastikan memahami perbedaannya lebih dulu agar tidak salah saat melakukan pinjaman.

BACA JUGA:7 Aplikasi Paylater Paling Banyak Digunakan, Shopee Paylater Tetap Juaranya

1. Proses Persetujuan Pinjaman

Salah satu perbedaan pinjol dan kartu kredit yang mendasar terletak pada proses persetujuan. Pinjaman online umumnya menawarkan kecepatan dan efisiensi yang superior dalam hal persetujuan aplikasi. Proses ini seringkali dapat diselesaikan dalam hitungan menit atau jam, memungkinkan peminjam untuk segera mengakses dana yang dibutuhkan.

Hal ini kontras dengan proses persetujuan kartu kredit yang cenderung lebih panjang dan kompleks, melibatkan serangkaian tahapan verifikasi data yang dapat memakan waktu hingga beberapa hari atau bahkan minggu.

BACA JUGA:Risiko Gestun Limit Paylater, Jangan Lakukan Jika Tidak Ingin Terjadi

2. Batasan Nominal Pinjaman

Aspek perbedaan pinjol dan kartu kredit berikutnya yang perlu diperhatikan adalah batasan nominal pinjaman atau limit kredit. Dalam hal ini, kartu kredit umumnya menawarkan fleksibilitas yang lebih besar dibandingkan dengan pinjaman online. Penyedia layanan kartu kredit seringkali menetapkan limit kredit berdasarkan kelipatan dari pendapatan pemohon, umumnya berkisar antara dua hingga tiga kali gaji bulanan.

Sementara itu, pinjaman online, terutama bagi pengguna baru, cenderung menawarkan limit yang lebih konservatif. Namun, pinjaman online memiliki keunggulan dalam hal peningkatan limit secara bertahap.

Pengguna yang konsisten dalam melunasi pinjamannya tepat waktu berpotensi mendapatkan kenaikan limit pinjaman secara progresif.

BACA JUGA:10 Rekomendasi Paylater untuk Beli Pulsa

3. Struktur Bunga dan Biaya

Faktor krusial lainnya adalah struktur bunga dan biaya terkait. Pinjaman online umumnya menerapkan suku bunga yang relatif lebih tinggi dibandingkan dengan kartu kredit. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh risiko yang lebih besar yang dihadapi oleh penyedia layanan pinjaman online, mengingat minimnya jaminan fisik yang disyaratkan.

Selain itu, bunga pinjaman online dapat meningkat secara signifikan jika terjadi keterlambatan pembayaran. Oleh karena itu, sangat penting bagi peminjam untuk memahami dengan seksama struktur bunga dan biaya yang berlaku, serta berkomitmen untuk melakukan pembayaran tepat waktu guna menghindari beban finansial yang berlebihan.

4. Pengaruh ke Skor Kredit

Perbedaan pinjol dan kartu kredit yang tidak kalah pentingnya untuk dipertimbangkan adalah dampak penggunaan kedua instrumen ini terhadap skor kredit pengguna. Baik pinjaman online maupun kartu kredit memiliki potensi untuk mempengaruhi profil kredit seseorang secara signifikan.

Penggunaan yang bijak dan bertanggung jawab, termasuk konsistensi dalam melakukan pembayaran tepat waktu, dapat berkontribusi positif terhadap peningkatan skor kredit. Sebaliknya, keterlambatan pembayaran atau pemanfaatan yang tidak bijaksana dapat berdampak negatif pada profil kredit, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi akses terhadap layanan keuangan di masa depan.

Dalam memilih antara pinjaman online dan kartu kredit, calon peminjam perlu melakukan analisis mendalam terhadap kebutuhan finansial, kemampuan membayar, serta preferensi pribadi. Pinjaman online mungkin lebih sesuai bagi mereka yang membutuhkan akses cepat terhadap dana dalam jumlah yang relatif kecil, serta memiliki kemampuan untuk melunasi pinjaman dalam jangka waktu singkat.

Di sisi lain, kartu kredit dapat menjadi pilihan yang lebih baik bagi mereka yang menginginkan fleksibilitas dalam penggunaan kredit dan memiliki kebutuhan pembiayaan yang lebih bervariasi.

Lebih lanjut, peminjam juga perlu memahami secara komprehensif seluruh syarat dan ketentuan yang terkait dengan pinjaman yang diambil. Ini termasuk, namun tidak terbatas pada, struktur bunga, jadwal pembayaran, serta konsekuensi yang mungkin timbul akibat keterlambatan atau kegagalan pembayaran.

Dengan pemahaman yang mendalam terhadap perbedaan pinjol dan kartu kredit, peminjam dapat membuat keputusan yang lebih informated dan bertanggung jawab(*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: