Masyarakat Kota Tegal Diimbau Waspadai Cuaca Ekstrem
EVAKUASI — Tim BPBD Kota Tegal mengevakuasi pohon tumbang akibat cuaca ekstrem.Foto:K Anam S/Jateng.disway.id--
DISWAYJATENG, TEGAL - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tegal mengimbau masyarakat untuk mewaspadai cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi di Kota Tegal. Sesuai prakiraan BMKG, hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang dimungkinkan terjadi sepanjang Maret ini dengan curah menengah hingga tinggi dan sifat hujan di atas normal.
“Masyarakat agar waspada dan tidak panik,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Tegal Moch Mabbrur usai memimpin evakuasi pohon tumbang bersama Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Hasanudin, Kasi Rehab Rekon Ade Nova Kusuma, dan Koordinator Pusdalops Penanggulangan Bencana Bagus Kristianto di Jalan Perintis Kemerdekaan.
BACA JUGA:Awal Ramadan, Konsumsi Pertamax di Jawa Tengah Meningkat
Didasari prakiraan cuaca itu, BPBD Kota Tegal telah mengeluarkan Surat Edaran Kesiapsiagaan Menghadapi Potensi Cuaca Ekstrem. Untuk mengantisipasi cuaca esktrem tersebut, dilakukan dengan memberdayakan Tim Kelurahan Tangguh Bencana beserta relawan di masing-masing kelurahan untuk memantau lingkungan sekitar akan gejala awal terjadinya kejadian kebencanaan.
Warga agar menguatkan gotong royong dan menggalakkan siskampling serta mengantisipasi hal lainnya yang mengakibatkan potensi bencana. Tetap berada di dalam rumah dan lakukan hal positif ketika terjadi hujan lebat yang disertai petir dan angin kencang. Hindari berlindung di bawah pohon, dekat tiang listrik atau telepon, papan reklame, jembatan, dan bangunan yang mudah roboh.
BACA JUGA:Harga Kebutuhan Pokok di Kabupaten Pemalang Naik
Waspadai benda-benda yang diterbangkan angin karena dapat menyebabkan cedera parah hingga kematian. Segera menepi dan menyelamatkan diri ke tempat yang aman jika berada dalam perjalanan menggunakan kendaraaan roda dua. “Jangan panik jika cuaca ekstrem menimbulkan kerusakan di sekitar. Segera laporkan kejadian dan koordinasikan dengan instansi terkait,” ucap Mabbrur.
BPBD Kota Tegal menyiagakan personel dan menerapkan sistem piket dan memantau selama dua puluh empat jam penuh. Selain itu memperkuat relawan dan meningkatkan Tim Reaksi Cepat. BPBD Kota Tegal melaksanakan stock opname atau pemeriksaaan jenis, jumlah, dan kondisi barang persediaan di gudang secara berkala.
BACA JUGA:SMP Muhammadiyah 1 Kota Tegal Tanamkan Nilai Pancasila dalam Aksi Demokrasi
Apabila terjadi bencana, masyarakat bisa langsung melaporkannya ke BPBD Kota Tegal yang berkantor di Jalan KS Tubun Nomor 52 di Lantai 2 Gedung Pemadam atau Mako Pusdalops Penanggulangan Bencana di Jalan Cempaka Nomor 29, atau menghubungi kontak (0283) 324233, 0811-2898-606, juga bisa melalui Twitter @PusdalopsTegalK, Instagram bpbdkotategaljateng, Facebook Bpbd TegalKota.
Selain itu, BPBD Kota Tegal mempunyai Aplikasi Sistem Informasi Bencana dan Gangguan Satwa Liar (Si Begal). Aplikasi yang dapat diunduh di Playstore tersebut diluncurkan untuk mempermudah masyarakat Kota Tegal dalam melaporkan kebencanaan di wilayah Kota Tegal dan memaksimalkan pelayanan terhadap masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: