Cara Hemat saat Ramadan agar Tidak Boncos Usai Lebaran

DISWAY JATENG - Cara Hemat saat Ramadhan, Anti Boncos pasca Lebaran! Bulan puasa menjadi bulan baik bagi umat Islam, karena pada bulan ini dapat memperbanyak ibadah agar mendapat ampunannya.

Namun bulan ramadhan menjadi bulan yang memerlukan banyak biaya, padahal sewajarnya dengan makan 2 kali saja akan mengurangi pengeluaran. Cara hemat saat ramadhan menjadi hal yang wajib diketahui.

Cara hemat saat ramadhan ini dapat menjadi solusi bagi Anda yang ingin meminimalisir pengeluaran. Tentunya agar tidak kehabisan uang pasca lebaran yang tentunya akan menyulitkan.

Dengan berhemat dan memperhatikan beberapa pengeluaran yang dinilai tidak perlu, maka cara hemat saat ramadhan. Dengan berhemat dapat membuat uang dapat tersisa saat sesudah lebaran.

BACA JUGA : 5 Cara Mudah Mengatur Keuangan Sehari-hari, Bikin Rekening Tabungan Semakin Bertambah

Cara hemat saat ramadhan ini dapat membuat Anda anti boncos pasca lebaran:

1. Buka puasa di rumah

Cara hemat saat ramadhan yang pertama dapat dilakukan dengan buka puasa di rumah. Berbuka puasa di rumah bukan berarti tidak enak dan tidak menyenangkan ketika dilakukan.

Buka puasa di rumah terlebih dengan membuat aneka takjil sendiri untuk keluarga tentunya dapat meminimalisir pengeluaran. Karena bahan-bahan yang dibeli terutama bukan produk jadi lebih murah.

Bukan hanya murah, jika membuat takjil di rumah dinilai lebih banyak dan beragam sesuai dengan keinginan. Namun bukan berarti dilarang untuk berbuka puasa di luar, boleh asalkan tidak setiap hari.

Misalkan seminggu sekali atau seminggu dua kali untuk menghindari kebosanan dan mencari suasana ramadhan yang berbeda. Tetapi wajib diperhatikan, ada hal lain yang wajib dipenuhi selain buka puasa diluar.

2. Menggabungkan menu buka dan sahur

Makan berat atau makan nasi yang dilakukan selama puasa hanya 2 kali saja dalam seharinya. Namun terkadang beberapa orang merasa bosan untuk mengkonsumsi makanan yang sama 2 kali.

Padahal, jika memasak makan besar berupa sayur dan lauk untuk sahur dan berbuka dapat menghemat pengeluaran. Karena menu yang dibuat akan lebih hemat baik untuk gas maupun minyaknya.

Namun jika persediaan bahan cukup banyak, bisa dengan membaginya untuk dikonsumsi hari ini dan keesokan harinya. Tentunya hal ini dapat menghemat dan membuat bahan makanan dapat digunakan secara optimal.

3. Memilah kebutuhan

Cara hemat saat ramadhan berikutnya yang dapat dilakukan dengan memilah kebutuhan yang harus dipenuhi. Saat ramadhan tentunya ada kebutuhan yang wajib dipenuhi jika tidak akan tak afdol.

Mulai dari membayar zakat dan keperluan iuran lainnya yang biasanya banyak dilakukan saat bulan ramadhan tiba. Dengan memilah kebutuhan, dapat menjaga keuangan tetap stabil hingga lebaran tiba.

BACA JUGA : Cara Mengatur Keuangan, Dijamin Tabungan Bertambah!

4. Terapkan anggaran belanja ramadhan

Saat ramadhan tentunya banyak yang langsung memborong banyak hal untuk persediaan di rumah. Baik makanan ringan, telur, beras dan frozenfood yang diperlukan selama puasa satu bulan.

Walaupun ada banyak promo yang ditawarkan oleh pusat perbelanjaan yang dinilai lebih murah tetap saja jika keteruan akan boncos. Solusinya dengan membuat anggaran belanja selama ramadhan.

Mencatat belanja apa saja yang dibutuhkan saat ramadhan serta melalui online atau offline saat membelinya. Dengan adanya anggaran belanja ini harus ditepati jangan sampai meleset jauh.

Karena jika sudah meleset jauh akan membuat kalap, yang tentu akan membelanjakan seluruh uang yang dimiliki untuk berbelanja. Ini akan berbahaya pasca ramadhan usai, karena keuangan dapat goyah.

5. Buat anggaran hari raya

Saat hari raya tentunya banyak biaya yang harus dikeluarkan, mulai dari mudik jika yang jauh dari kampung halaman serta memberikan angpau pada saudara. Ini juga harus menjadi perhatian yang penting.

Menganggarkan mulai dari biaya transportasi yang dinilai lebih efisien digunakan dapat menjadi pilihan. Untuk angpau diusahakan dari jauh hari jika tidak bisa beri saja semampunya jangan memaksakan.

Karena jika anggara hari raya membengkak terlebih jika lebaran berada jauh dari tanggal gajian akan sulit. Sebab tidak akan ada penambahan penghasilan dari hari raya hingga tanggal gajian tentu hal itu akan sulit.

BACA JUGA : Cara Mengatur Keuangan ala Orang Kaya, Rekening Tabungan Dijamin Nilainya Auto Bertambah

Cara hemat saat ramadhan ini dapat menjadi solusi keuangan saat ramadhan, dengan mengurangi pengeluaran dan memperbanyak ibadah menjadi pilihan. Selain mendapat hikmah ramadhan, keuangan dapat terjaga.(*)

Sumber: