700 Warga Kota Tegal Serbu Gerakan Pangan Murah

DISWAYJATENG, TEGAL - Pemerintah Kota Tegal (Pemkot) melalui Dinas Kelautan dan Perikanan, Pertanian dan Pangan (DKPPP) Kota Tegal menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah di Halaman Kantor Kecamatan Tegal Selatan, Jalan Teuku Cik Ditiro. Geran Pangan Murah diserbu kurang lebih 700 warga dari Kecamatan Tegal Selatan dan sekitarnya.

Mereka rela menunggu sejak pagi untuk bisa membeli paket pangan yang dijual lebih murah dari harga pasar. Salah satunya, Danisah, 46. Warga Kelurahan Kalinyamat Wetan, Kecamatan Tegal Selatan, itu membeli beras, cabai, dan telur untuk persiapan unggah-unggahan menjelang Ramadan. “Cukup murah, ada bedanya. Ini untuk unggah-unggahan menjelang puasa,” tutur Danisah.

BACA JUGA:Kerja Sama Kembangkan Ternak Kambing di Kabupaten Pemalang

Pelaksanaan Gerakan Pangan Murah dipantau langsung Asisten II Sekretariat Daerah Kota Tegal Cucuk Daryanto, Kepala DKPPP Kota Tegal Sirat Mardanus, Kepala Bidang Pangan DKPPP Haryoto, Camat Tegal Selatan Budi Santosa, serta dijaga petugas dari TNI dan Polri. Gerakan Pangan Murah melibatkan berbagai penyedia pangan.

Yaitu seperti Bulog, Yogya Mall, Prima Food, KWT, Poklaksar, Kelompok Manasari, dan Sari Murni. Sebanyak 700 paket berisi 5 kilogram beras, 1 kilogram gula pasir, dan 1 liter minyak goreng dijual dengan harga Rp85.000 per paket. “Gerakan Pangan Murah ini sebagai upaya Pemkot untuk meringankan beban masyarakat akibat kenaikan harga menjelang Ramadan dan Idul Fitri,” kata Cucuk.

BACA JUGA:275 Siswa SMK Muhammadiyah 1 Kota Tegal Ikuti Ujian Kompetensi Keahlian

Dengan Gerakan Pangan Murah ini, Pemkot berharap dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan menahan laju inflasi di Kota Tegal. Selanjutnya, Pemkot akan kembali mengupayakan Gerakan Pangan Murah. “Kami akan berkoordinasi dengan Bulog karena animo masyarakat tinggi,” ujar Kepala DKPPP Kota Tegal Sirat Mardanus.

Camat Tegal Selatan Budi Santosa mengucapkan terima kasih Gerakan Pangan Murah diadakan di wilayahnya, karena sangat membantu warga. Budi berharap Gerakan Pangan Murah berkelanjutan. “Terima kasih sekali, masyarakat antusias. Kami berharap Gerakan Pangan Murah tidak berhenti sampai di sini. Jika bisa diadakan lagi,” ucap Budi. 

Sumber: