275 Siswa SMK Muhammadiyah 1 Kota Tegal Ikuti Ujian Kompetensi Keahlian

275 Siswa SMK Muhammadiyah 1 Kota Tegal Ikuti Ujian Kompetensi Keahlian

UJI KOMPETENSI – Siswa SMK Muhammadiyah 1 Kota Tegal dari Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan mengikuti Ujian Kompetensi Keahlian.Foto:K Anam S/jateng.disway.id--

DISWAYJATENG, TEGAL – Sebanyak 275 siswa Kelas XII SMK Muhammadiyah 1 (Mutu) Kota Tegal mengikuti Uji Kompetensi Keahlian (UKK) yang diselenggarakan di sekolah. Mereka adalah siswa yang berasal dari Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Pemesinan, Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam, Teknik Ketenagalistrikan, dan Animasi.

Dalam pelaksanaan UKK ini, SMK Mutu melibatkan industri untuk menjadi penguji. Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan menggandeng PT Nasmoco Tegal, Teknik Pemesinan PT Putra Bungsu, Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam PT Tegal Shipiard, Teknik Ketenagalistrikan PT PLN Cabang Tegal, dan Animasi ARK Animasi Studio.

BACA JUGA:Longsor Rusak Rumah Warga di Kabupaten Pemalang

Program Keahlian yang melaksanakan UKK hari pertama yaitu Teknik Kendaraan Ringan. Bersamaan UKK ini diadakan event Nasmoco Goes To SMK Mutu yang menawarkan promo servis. “Sebagai Sekolah PK, kami harus selalu menggandeng industri lokal maupun nasional,” kata Kepala SMK Mutu Moh Ali Makmuri SE MM melalui Waka Kurikulum Neneng Fitria Sari ST.

Neneng mengungkapkan, UKK diselenggarakan untuk mengetahui kemampuan kompetensi keahlian setiap siswa SMK Mutu agar sesuai dengan standar yang disyaratkan kurikulum. Siswa yang mengikuti UKK nantinya akan mendapatkan sertifikasi yang dapat menjadi sumber informasi atas kompetensi yang dimiliki peserta didik. 

BACA JUGA:Ketua DPRD Kota Tegal Terima Gelar Ningrat Kehormatan dari Keraton Surakarta

SMK Mutu sudah menerapkan link and match dengan Industri dan Dunia Kerja, di antaranya dengan PT Komatsu Indonesia dan PT Fonda Nusa Aditama, dan membuka Kelas Industri Komatsu, Kelas Industri Fonda, Kelas Industri Daihatsu, serta Kelas LG Electronic. Sehingga kurikulum yang diterapkan merupakan kurikulum yang sudah disesuaikan dengan kebutuhan industri. 

Pada Tahun Pelajaran 2024/2025, SMK Mutu berencana membuka konsentrasi baru yaitu Teknik Sepeda Motor. SMK Mutu saat ini juga sedang mempersiapkan Program SMK Berbasis Industri 4.0. Yaitu, sekolah yang mencetak siswa berkompeten dan mampu menghasilkan produk-produk dari Program Keahlian masing-masing. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: