Longsor Rusak Rumah Warga di Kabupaten Pemalang

Longsor Rusak Rumah Warga di Kabupaten Pemalang

LONGSOR - Longsor mengakibatkan rumah warga ambruk.Foto:M Ridwan/jateng.disway.id--

DISWAYJATENG, PEMALANG - Bencana tanah longsor menerjang wilayah Kabupaten Pemalang. longsor itu terjadi pascahujan lebat dengan durasi cukup lama mengguyur wilayah Pemalang dimulai dari siang hingga sore hari.

Tiga kecamatan menjadi lokasi yang terdampak longsor yakni Kecamatan Watukumpul meliputi Desa Tundangan, Tlagasana, dan Tambi.  Kecamatan Belik di Desa Mendelam. dan di Kecamatan Moga yakni Desa Plakaran. Sebanyak 133 jiwa dilaporkan mengungsi ke Posko Balai Desa Tundangan Kecamatan Watukupul, Pemalang.

BACA JUGA:Ditpolairud Polda Jateng Mulai Siapkan Tim SAR di Pantura Kabupaten Pemalang

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari mengatakan, longsor tersebut menyebabkan lima unit rumah alami rusak berat dan tiga lainnya rusak sedang. Selain itu, ruas jalan di Desa Tambi dan Dusun Munggang Desa Mendelem terputus akibat timbunan material longsor.

"Sebanyak 25 kepala keluarga terdampak. 17 unit rumah dan tiga fasilitas umum terancam longsor susulan, mengingat cuaca masih sering hujan," jelasnya.

BACA JUGA:Cabai Mahal, Petani Lereng Gunung Slamet Kabupaten Pemalang Menginap di Lahan Pertanian

Sejauh ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pemalang telah berada di lokasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk melakukan pendataan, evakuasi, dan memberikan bantuan untuk kebutuhan warga yang terdampak.

"Dihimbau kepada masyarakat untuk lebih meningkatkan kesiapsigaan mengantisipasi kejadian longsor serupa", kata Muhari.

Ia menyampaikan, upaya yang dilakukan salah satunya yakni dengan melakukan penghijauan pada lereng dengan menanam tanaman berakar dalam, kemudian secara rutin memantau kondisi lereng. 

"Jika ada rekahan atau retak segera diperkuat baik dengan struktur keras (penguat lereng) maupun vegetasi seperti akar wangi," pungkasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: