Desa Prupuk Utara Kabupaten Tegal Terendam Banjir hingga 2,5 Meter
EVAKUASI - Sejumlah relawan saat mengevakuasi keluarga terdampak banjir di Desa Prupuk Utara, Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal.Foto:Yeri Noveli/jateng.disway.id--
DISWAYJATENG, TEGAL - Ratusan rumah penduduk di Desa Prupuk Utara, Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal terendam banjir. Ketinggian banjir bervariatif. Mulai dari 1 meter hingga 2,5 meter.
Sumber dari Tim Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal, bencana banjir itu terjadi ketika wilayah Margasari diguyur hujan dengan intesitas tinggi pada Minggu sekitar pukul 15.00 WIB.
Kemudian pada pukul 19.00 WIB, Sungai Kumisik yang membentang di Desa Prupuk Utara meluap. Sepertinya, Sungai Kumisik tidak mampu menampung debit air hujan yang sangat tinggi.
BACA JUGA:Ubah Sudut Pandang OPD Kabupaten Tegal dalam Perencanaan Pembangunan Desa
Akibatnya, ratusan rumah di desa tersebut terendam banjir. Adapun, jumlah Kepala Keluarga (KK) yang terdampak sebanyak 450 dengan jumlah jiwa 1.300 orang.
"Ketinggian banjir mulai dari 100 sentimeter sampai 250 sentimeter. Untuk kerugiannya masih dalam pendataan," kata Ketua PMI Kabupaten Tegal Iman Sisworo melalui Kepala Markas PMI Sunarto.
BACA JUGA:TPQ Mujahidin Studi Tiru ke Sakila Kerti Kota Tegal
Menurutnya, kendati tidak ada korban jiwa, namun sejumlah warga ada yang mengungsi. Hal itu terpaksa dilakukan karena air yang masuk ke dalam rumah cukup tinggi. Mereka mengungsi ke sejumlah tempat yang lebih aman.
"Jumlah yang mengungsi 30 jiwa. Rinciannya, perempuan 25 orang dan laki-laki 5 orang," ujarnya.
BACA JUGA:Cegah Tawuran, Polres Tegal Massifkan Patroli Malam
Selain rumah penduduk, underpass Klonengan di Desa Prupuk Utara juga terendam banjir. Akibatnya, kendaraan roda 2 dan 4 tidak bisa melintas. Jalan Nasional Tegal-Purwokerto itu macet hingga beberapa kilometer.
Sunarto memastikan, saat ini banjir sudah surut. Sejumlah warga sudah mulai kerja bakti untuk membersihkan rumahnya pasca terendam banjir.
"Dalam waktu dekat, PMI akan menyalurkan bantuan untuk keluarga terdampak banjir," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: