Harga Cabai di Kabupaten Tegal Merangkak Naik

DISWAYJATENG, SLAWI - Harga cabai merah dan keriting hingga cabai hijau terus merangkak naik di sejumlah pasar tradisional. Untuk cabai merah dan keriting tembus Rp90.000 per kilogram, sementara cabai hijau Rp80.000 per kilogram.

Kepala Dinas  Koperasi, UKM, Perdagangan Kabupaten Tegal  Imam Rudy Kurnianto melalui  Kabid Pengembangan Perdagangan Suprapto menyatakan, pantauan di pasar tradisional terus dilakukan setiap hari untuk mengetahui fluktuasi kenaikan cabe. 

Khususnya cabai, naik cukup tinggi karena adanya kekurangan stok yang dipicu kondisi cuaca saat ini. 

BACA JUGA:Diguyur Hujan Deras, Rumah Warga Desa Kalikangkung Kabupaten Tegal Roboh

“Akibatnya, harga cabai naik cukup tinggi dan kini ada di kisaran Rp90.000 per kilogran di Pasar Trayeman," ujarnya.

Pihaknya meminta distributor untuk menambah stok. Sehingga di pasaran tidak susah dicari dan harga kalaupun naik tidak terlalu signifikan. Sedangkan untuk harga ayam, saat ini meskipun naik namun tidak terlalu signifikan.

BACA JUGA:Siswa SMP Muhammadiyah 3 Kota Tegal Diajari Membatik

Untuk beras,  baik kualitas medium mapun premium relatif stabil dengan kenaikan harga di kisaran Rp500 per kilogramnya. Melonjaknya harga cabai  selain pergantian musim, juga akibat berkurangnya pasokan di pasaran. 

"Hal ini dikarenakan masa panen baru dilakukan sekitar akhir Frebuari. Diharapkan setelah masa panen pasokan akan berlangsung stabil," ungkapnya. 

BACA JUGA:SDN Randugunting 1 Kota Tegal Peringati Isra Mikraj

Untuk menjaga stabilitas harga cabai, instansinya juga berkomunikasi dengan pasar-pasar di daerah penyangga untuk dapat memasok cabai ke Kabupaten Tegal. 

Sampai saat ini, pihaknya belum berencana melakukan operasi pasar. Dinas masih menunggu hasil dari koordinasi dengan sejumlah instansi dan beberapa kebijakan yang dilakukan.

Sumber: