30 Wanita Single Parent di Kota Tegal Terima Bantuan Bahan dan Alat Pembuat Kue

DISWAYJATENG, TEGAL - Sebanyak 30 wanita rawan sosial ekonomi (WRSE) di Kota Tegal menerima bantuan sosial berupa bahan dan alat untuk membuat kue dari Pemerintah Kota Tegal melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tegal. WRSE adalah wanita pencari nafkah keluarga karena ditinggal suami meninggal maupun cerai hidup atau yang disebut single parent.

BACA JUGA:Angka Kriminalitas di Kabupaten Pemalang Naik 50 Persen di Tahun 2023

Bantuan sosial ini diberikan Dinsos sebagai rangkaian kegiatan Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial (HKSN) 2023 yang jatuh setiap 20 Desember 2023. Sebelumnya, penyerahan bantuan sosial dilakukan secara simbolis dalam acara Peringatan HKSN 2023 yang diadakan Dinsos di Pendapa Ki Gede Sebayu, komplek Balai Kota Tegal. 

BACA JUGA:Delapan Kelompok Tani di Kabupaten Pemalang Dapat Hibah Alat Mesin Pertanian

Penyerahan bantuan sosial dilanjutkan di Kantor Dinsos, Jumat (29/12). “Terima kasih kepada Wali Kota Tegal Bapak Dedy Yon Supriyono atas kepeduliannya terhadap pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial,” kata Kepala Dinsos Bajari didampingi Kepala Bidang Pemberdayaan dan Jaminan Sosial Dinar Marnoto saat penyerahan bantuan sosial.

Dijelaskan, single parent tersebut sebelumnya diberikan bekal dengan mengikuti pelatihan keterampilan tata boga di LKP. Momentum ini sekaligus digunakan Dinsos sebagai bagian dari verifikasi penerimaan bantuan sosial dari Pemerintah. “Ini juga bagian verifikasi kami, apakah bantuan sosial sudah diterima lengkap atau belum, misalnya untuk BPJS atau KIP,” jelas Dinar.

BACA JUGA:Beri Kemudahan Akses Layanan Pelaku IKM di Kabupaten Tegal

Selain bantuan sosial bahan dan alat pembuat kue untuk WRSE, dalam acara Peringatan HKSN 2023 Dinsos juga menyalurkan bantuan sosial Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahap III untuk 169 buruh pabrik rokok dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kota Tegal. Total bantuan sosial yang diberikan Rp300.000 per orang selama dua bulan.

Berikutnya, dilakukan pula penyerahan sembako kesetiawakanan sosial untuk 50 pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial dari verifikasi dan validasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan pensasaran pencatatan penghapusan kemiskinan ekstrem. Selain penyerahan bantuan sosial, acara juga diisi dengan Sarasehan SDM Kesejahteraan Sosial.

BACA JUGA:Pengurus PDI Perjuangan Kabupaten Pemalang Diminta Tidak Lengah Jelang Pemilu

Tema yang diangkat Netralitas dan Tolak Gratifikasi, Langkah Awal Cegah Korupsi Bagi SDM Kesejahteraan Sosial dengan menghadirkan narasumber Tim Saberpungli Polres Tegal Kota Purnomo Sidi dan Komisioner Bawaslu Kota Tegal Fauzan Hamid. Sarasehan diadakan untuk membekali SDM dalam menghadapi tahun politik, sekaligus meningkatkan integritas dan netralitas mereka. 

Sumber: