6 Alasan Bunga Pinjol Tinggi, ini Fakta yang Perlu Diketahui Sebelum Mengajukan Pinjaman!

Alasan bunga pinjol tinggi--
Proses pengajuan pinjaman yang mudah menjadi alasan bunga pinjol tinggi. Umumnya platfrom pinjol hanya menggunakan KTP sebagai syarat pengajuan kredit.
BACA JUGA:Cara Pinjam Uang di Bank Syariah Indonesia Tanpa Jaminan, Begini Caraya Supaya Cepat Disetujui
BACA JUGA:5 Aplikasi Pinjol DC Lapangan yang Datang ke Rumah dan Kantor, Jangan sampai Galbay
Pengguna hanya perlu mengunduh aplikasi, isi data diri, upload KTP dan selfie, untuk mengajukan pinjaman. Berbeda dengan bank yang mewajibkan dokumen dengan proses yang panjang.
4. Pencairan yang cepat
Karena proses yang lebih mudah, dokumen yang hanya KTP saja, verifikasi terbatas, membuat proses persetujuan dan pencairan dapat dilakukan dalam waktu sangat singkat.
5. Biaya operasional besar karena limit kecil
Umumnya, setiap limit pinjaman yang diberikan oleh pinjol bisa hingga di bawah Rp5 juta. Kondisi ini terutama di jenis pinjaman online multiguna.
Memang plafon pinjaman dengan limit kecil dapat memberikan alternatif kredit kecil kepada masyarakat. Di pinjaman KTA bank hanya bisa mengajukan pinjaman minimal Rp5 juta.
BACA JUGA:5 Aplikasi Pinjol DC Lapangan yang Datang ke Rumah dan Kantor, Jangan sampai Galbay
BACA JUGA:Cara Pinjam Uang di Livin by Mandiri, Opsi Paling Mudah untuk Penuhi Kebutuhan Mendesak
Namun plafon pinjaman dengan limit kecil, membuat biaya operasional pinjaman online menjadi besar. Biaya untuk memproses satu debitur relatif sama. Plafon yang kecil akan menimbulkan biaya operasional lebih besar secara proporsional.
6. Bentuk pinjaman P2P Lending
P2P Peer to Peer Lending menghubungkan peminjam dengan pemberi pinjaman. Di P2P, pemilik dana langsung berhubungan dengan peminjam. Resiko pinjaman gagal bayar ditanggung sepenuhnya oleh kreditur.
Kalau di bank, resiko pinjaman galbay ditanggung oleh bank, sementara deposan tidak menanggung resiko tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: