5 Alasan Isuzu Phanter, Mobil Jadul Era 90-an yang Disukai Banyak Orang Hingga Kini
Isuzu Phanter mobil jadul era 90 an yang di sukai banyak orang hingga saat ini-Tangkapan layar wikipedia-
DISWAY JATENG - Mobil Isuzu Phanter yang di buat era 90 an sampai sekarang masih banyak konsumen yang setia memakainya. Dalam artikel ini akan membahas 5 alasan yang membuat konsumen masih setia memakai Isuzu Phanter.
Mobil yang pernah eksis pada tahun 90-an ini, ternyata masih setia diminati oleh beberapa konsumen khususnya di Indonesia. Tapi semenjak Isuzu Phanter berhenti di produksi di tahun 2021 kemarin, mobil ini bagaikan berlian sebab kelangkaannya di pasar otomotif maupun pasar mobil bekas.
Tentunya siapa sih yang tak kenal dengan mobil legendaris Isuzu Phanter. Bahkan ada yang rela mengeluarkan uang ratusan juta hanya untuk memiliki mobil ini.
Sebab minat konsumen akan Isuzu Phanter sangatlah besar. Kemudian alasan apakah yang menjadikan Isuzu lawas ini, sangat diminati oleh banyak orang?
BACA JUGA:Mengenal 10 Mobil Klasik, Sejarahnya dengan Desain dan Pesona yang Unik
BACA JUGA:Rekomendasi 5 Mobil MPV di Bawah Rp50 Juta Performa Tangguh dan Harga Terjangkau
Berikut ini 5 Alasan Isuzu Phanter yang banyak diminati oleh konsumen yaitu:
Pertama yaitu bahwa sudah tidak perlu dipertanyakan lagi kalau soal performa. Mobil ini mempunyai mesin yang sudah sangat cukup untuk melibas segala medan jalan seperti jalan rusak atau jalan menanjak.
Terlebih Isuzu lawas sudah memperoleh reputasi yang baik di sisi performa dan mesin yang dipakainya, sehingga banyak konsumen yang tidak ragu pada saat membeli mobil ini.
Kedua selain memiliki desain yang gahar dan menarik. Desain yang sederhana Isuzu lawas ini juga menambah kesan nyaman tersendiri sehingga memberikan ruangan pada kabin yang luas dan nyaman.
Selain itu mobil ini memiliki kapasitas bagasi yang cukup besar sehingga mampu menampung barang bawaan dalam jumlah banyak. Adapun kabin Phanter sangat luas sehingga mampu menampung banyak orang di dalamnya.
3. Konsumsi Bahan Bakar yang Irit
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: