Dukung Program Semawak, TK Negeri Pembina Tarub Lakukan Kunjungan Edukasi

Dukung Program Semawak, TK Negeri Pembina Tarub Lakukan Kunjungan Edukasi

Siswa didik TK Negeri Pembina Tarub lakukan kunjungan edukasi-Hermas Purwadi-jateng.disway.id

SLAWI, DISWAY JATENG -  Dalam rangka mendukung  program ' Semawak' ( Seneng Mangan Iwak), mendorong siswa didik TK Negeri Pembina Tarub melakukan kegiatan kunjungan edukasi ke SUPM Negeri Tegal.

Kepala TK Negeri Pembina  Tarub, Dwi Windi Estika Sari, SPd AUD menyatakan kunjungan ini  bertujuan menambah pengetahuan anak tentang manfaat makan ikan.

BACA JUGA:Keren! Dinas Dikbud Positif Terapkan Muatan Lokal Budaya Daerah, Jadi Mulok

"Disini anak - anak mengetahui secara langsung cara pembuatan  makanan olahan ikan. Termasuk upaya melakukan dukungan terhadap program Gemari ( Gemar Makan Ikan untuk pencegahan stunting," ujarnya Jumat 3 November 2023.

Ditegaskan sebanyak 119 siswa didiknya sempat diajak ke tempat pengolahan ikan. Biar mengenal secara langsung, baik soal pengelolaannya maupun manfaatnya.

"Anak-anak mendapatkan sosialisasi dan pengetahuan dari pihak SUPM Negeri tentang pentingnya makan ikan. Diantaranya ikan mengandung Omega 3 yang dapat membantu mencerdaskan otak. Ikan juga mengandung protein dari asam amino yan gdibutuhkan  tubuh untuk mendukung masa pertumbuhan," cetusnya.

BACA JUGA:Tagana Dinsos Kabupaten Tegal Bakal Digembleng Layanan Dukungan Psikososial

Kemudian siswa didiknya diajak ke dapur untuk praktek membuat makanan olahan ikan yaitu nugget ikan dan kaki naga.

"Anak -anak mengikuti kegiatan dengan asyik. Mereka  jadi tahu bahan - bahan yang digunakan dalam membuat nugget, cara membuat adonan, sampai membentuk nugget, dan terakhir proses pengukusan. Setelah itu digoreng dan disantap bersama-sama," ungkapnya.

Pihaknya berharap melalui kegiatan ini anak  didiknya yang sebelumnya  tidak suka ikan, akan mulai merasakan  enaknya makan ikan.

BACA JUGA:Cegah Stunting, Dikbud Kabupaten Tegal Gerakkan Kembali Usaha Kesehatan Sekolah Anak Usia Dini

"Setelah kegiatan di tempat pengelolaan ikan, anak-anak menuju ke ruang perpustakaan. Disana  di sosialisasikan cara memakai pelampung untuk keselamatan dilaut, Praktek memakai pelampung, dan juga literasi dengan buku - buku yang terkait dengan ikan," tegasnya. (ADV) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: