Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pekalongan Barat Tabur Benih Pinus Bocor Getah
TABUR - Aksi tabur benih bocor getah lingkup yang dilakukan KPH Pekalongan Barat.Foto:Hermas Purwadi/jateng.disway.id--
DISWAY JATENG - Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pekalongan Barat. Menabur benih bocor getah lingkup KPH Pekalongan Barat. Kegiatan tabur benih pinus bocor getah. Di lokasi persemaian petak 46 Resor Pemangkuan Hutan (RPH) Dukuhtengah, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Bumijawa. Dilanjutkan dengan kegiatan yang sama dilaksanakan di BKPH Paguyangan.
Hadir pada acara tabur benih pinus bocor getah ini Administratur/KKPH Pekalongan Barat, Kasi Binhut, Segenap Asper/KBKPH dan KRPH, Mandor tanaman dan perwakilan kelompok tani/pesanggem. Administratur/KKPH Pekalongan Barat Haris Setiana menyatakan bahwa keberhasilan tanaman di mulai dari pembibitan di persemaian.
BACA JUGA:Innalilahi, Ibunda Arie Drummer Tipex Meninggal Dunia
"Tanaman tahun 2023 dan tanaman tahun 2024 harus berhasil di angka melebihi dari KPI. Tinggi bibit pinus yang ditanam harus sesuai dengan persyaratan yaiyu 30 sampai dengan 50 cm. Kalau belum memenuhi harus dilakukan pemeliharaan," ujarnya.
Pihaknya juga meminta untuk menaati pembuatan persemaian dan tanaman sesuai SOP.
"Pengawalan tanaman agar betul dilaksanakan karena tanaman merupakan aset," cetusnya.
Salah seorang masyarakat desa sekitar hutan yang menjadi mitra pesanggem dan membantu Perhutani di areal persemaian, menyampaikan terima kasih atas perhatian dan bimbingan dari Perhutani.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: