Dengan Kreativitas, Ubah Limbah Tahu Jadi Tambahan Penghasilan

DISWAYJATENG, PEMALANG - Limbah tahu ternyata bisa memberikan keuntungan bagi pengrajin tahu. Limbah tahu seperti ampas, arang dan abu, dijual untuk tambah pendapatan pengrajin tahu, karena dapat dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan. 

Kulsum, pengrajin tahu di Desa Sambeng, Kecamatan Bantarbolang mengatakan, limbah tahu dijual ke pelanggan yang membutuhkan. Biasanya, ampas tahu dimanfaatkan untuk pakan ternak Sapi, sedangkan arang untuk membuat sate atau pembakaran, kemudian abu untuk membuat keripik gadung. 

"Limbah tahu dijual per kantong, harganya cukup murah namun manfaatnya luar biasa," katanya.

Limbah tahu sudah mempunyai pelanggan tetap, yang datang ke pengolahan tahu untuk mengambil limbah. Semakin banyak produksi tahu maka semakin banyak limbah yang bisa dijual, dan dimanfaatkan masyarakat seperti peternak. 

"Jadi dari pembuatan tahu ini, hampir semuanya bisa dijual sehingga tidak ada yang terbuang percuma," tambahnya. 

Muhropi salah satu peternak menuturkan, dirinya sering membeli ampas tahu untuk pakan ternaknya. Ampas tahu disukai ternak Sapi dan sudah jadi makanan rutin mereka, sehingga selalu langganan di pengrajin tahu. Justru kalau tidak ada pengrajin, maka sulit dapatkan ampas tahu untuk pakan ternak.

"Semoga pengrajin tahu selalu eksis, produksi tiap hari sehingga ampas tahu mudah didapatkan," ucap Muhropi.

Sumber: jateng.disway.id