6 Alumni GMNI Lolos 12 Besar Dalam Seleksi Komisioner Bawaslu, Di Duga Ada Intevensi

DISWAYJATENG.ID - Dalam pelaksanaan tahapan Seleksi calon anggota Komisioner Bawaslu kabupaten/kota zona III di NTT saat ini sudah masuk ke tahapan wawancara.

Sementara  itu terdapat sebanyak 12 nama dari setiap kabupaten yang termasuk dalam zona III  dan sudah dinyatakan lolos,  selanjutnya akan mengikuti tahapan berikutnya yaitu fit and proper test. 

Namun, dalam pelaksanaan seleksi calon pengawas Pemilu ini, ternyata diwarnai dengan adanya dugaan kecurangan intervensi yang dilakukan oleh Tim seleksi  melalui gerbong organisasi alumni mahasiswa, yang salah satunya dari Persatuan Alumni (PA) GMNI Flores Timur (Flotim).

BACA JUGA: Bawaslu Buka Pendaftaran Anggota Panwascam 2024, Catat Syarat dan Ketentuannya 

6 Alumni GMNI Lolos Dalam 12 Besar Dalam Seleksi Komisioner Bawaslu, Di Duga Ada Intevensi

Kemudian berdasarkan surat yang diperoleh NTT EXPRESS Bahwa, PA GMNI Flotim, ini telah mengirimkan dan merekomendasikan kepada DPD PA GMNI Provinsi NTT untuk calon/peserta tes seleksi Komisioner Bawaslu dari Kabupaten Flores Timur dan Lembata supaya dapat diakomodir dalam proses dan tahapan seleksi tersebut. 

Adapun tentang beberapa nama calon/peserta tes seleksi yang direkomendasikan PA GMNI Flores timur, adalah, Zakarias Ola Atasoge (Flores Timur), Herman Yopi Latol (Flores Timur), Stefanus Ile Ratu (Flores Timur), Stefanus Beda Lelangwayan (Lembata), Umar Mas’udin (Lembata) dan Fransiskus Xaverius Pole (Lembata). 

Dari keenam nama yang direkomendasikan ini merupakan alumni GMNI dan faktanya, memang mereka masih diloloskan ke tahapan seleksi 12 besar untuk saat ini.

BACA JUGA: Catat! Hari Libur, Bawaslu Terima Berkas Pendaftar

Surat rekomendasi telah di tandatangani oleh salah satu anggota tim seleksi

Namun, ironisnya, tentang surat rekomendasi ini telah ditandatangani oleh salah satu anggota tim seleksi (timsel) zona III atas nama, Leonardo AR Waleng. 

Sebab, selain menjadi salah satu anggota timsel zona III, Leonardo AR Waleng juga menjabat sekertaris PA GMNI Flotim. Sementara, Yohanes Ibi Hurint, selaku Ketua PA GMNI Flotim, turut menandatangani pula surat rekomendasi bernomor 06/DPC/PA.GMNI-Flotim/Rekom/V/2023 dengan prihal surat rekomendasi calon peserta seleksi Komisioner Bawaslu Flores Timur dan Lembata.

Semoga saja perihal yang semacam ini tidak merembet ke daerah lain, karena ini adalah bentuk temuan yang ada di flores  Timur.

Dalam perihal ini dari NTT EXPRESS mencoba mengkonfirmasi Leonardo AR Waleng, namun telepon dan pesan WhatsApp tidak direspon.***

Sumber: by.nttmediaexpres