Ini Ciri-ciri Anjing Terkena Rabies yang Perlu Anda Waspadai! Perhatikan Peliharaan Anda

Ini Ciri-ciri Anjing Terkena Rabies yang Perlu Anda Waspadai! Perhatikan Peliharaan Anda

--

DISWAYJATENG.ID - Rabies merupakan salah satu penyakit menular serius yang dapat mempengaruhi hewan, termasuk anjing. Anjing yang terkena Rabies dapat menjadi bahaya serius bagi kesehatan manusia. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui ciri-ciri atau tanda-tanda bahwa anjing mungkin terinfeksi Rabies. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan beberapa ciri-ciri umum anjing terkena Rabies yang perlu Anda waspadai.

1. Perubahan Perilaku Drastis

Salah satu ciri pertama anjing yang terkena rabies adalah perubahan perilaku yang drastis. Anjing yang biasanya tenang dan ramah dapat menjadi sangat agresif, atau sebaliknya, anjing yang biasanya aktif dan bermain menjadi lemas dan lesu.

Sehingga dengan adanya perubahan drastis ini mungkin meliputi kegelisahan, kebingungan, atau bahkan depresi. Perhatikan perubahan dalam tingkah laku anjing Anda, terutama jika itu terjadi tiba-tiba dan secara tidak wajar.

2. Hilangnya Kontrol dan Kesulitan Menelan

Rabies mempengaruhi sistem saraf anjing dan dapat menyebabkan gangguan neurologis yang nyata. Salah satu tanda ini adalah hilangnya kontrol otot, seperti kelumpuhan, gemetar, atau kejang-kejang.

Demikian pula apabila anjing yang terinfeksi rabies juga mungkin mengalami kesulitan menelan, yang dapat terlihat dari perilaku menjilat bibir berlebihan, mulut berbusa, atau kesulitan makan dan minum.

3. Perubahan Suara

Infeksi rabies dapat mempengaruhi sistem saraf pusat anjing, termasuk otak dan sistem pernapasan. Anjing yang terinfeksi rabies mungkin mengalami perubahan suara, seperti serak atau mengeluarkan suara yang tidak biasa. Selain itu, mereka juga mungkin tampak bingung atau terlihat seperti tidak mengenali lingkungan sekitar mereka.

4. Gigitan Tidak Terduga dan Perilaku Agresif

Anjing yang terkena rabies dapat menunjukkan perilaku agresif yang tidak biasa. Mereka mungkin menggonggong, menggeram, atau bahkan menggigit tanpa alasan yang jelas.

Oleh karena itu penting untuk teringat bahwa anjing yang biasanya lembut dan ramah juga dapat menunjukkan perilaku agresif saat terinfeksi rabies. Jika anjing Anda tiba-tiba menunjukkan tanda-tanda agresi yang tidak biasa, berhati-hatilah dan segera hubungi petugas kesehatan hewan.

5. Fobia terhadap Air dan Cahaya

Satu ciri khas dari rabies pada anjing adalah apa yang disebut "hidrofobia" atau takut terhadap air. Anjing yang terinfeksi rabies mungkin menunjukkan ketakutan yang ekstrem terhadap air, atau bahkan ketika diberi minum, mereka mungkin merasa kesulitan menelan air.

Selain itu, anjing dengan rabies juga dapat menjadi sensitif terhadap cahaya yang terang, sehingga mereka cenderung menghindari cahaya matahari langsung atau sumber cahaya yang terang.

BACA JUGA:Tidak Hanya Anjing! 5 Hewan Ini Juga Dapat Tularkan Rabies

Penting untuk teringat bahwa ciri-ciri anjing terkena rabies yang tersebutkan di atas bukanlah diagnosis pasti dari rabies. Jika Anda mencurigai bahwa anjing Anda terkena rabies, segera hubungi dokter hewan atau petugas kesehatan hewan setempat. Mereka dapat memberikan penilaian yang akurat dan melakukan tes yang terperlukan untuk mengonfirmasi apakah anjing benar-benar terinfeksi rabies.

Selain itu, periksa juga status vaksinasi anjing Anda secara teratur dan jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter hewan tentang langkah-langkah pencegahan yang tepat untuk melindungi anjing Anda dari rabies.

Dengan rutin menjadwalkan vaksinasi rabies untuk anjing Anda, Anda dapat melindungi mereka dari virus rabies dan mencegah penularan ke manusia dan hewan lainnya. Juga, hindari kontak langsung dengan hewan liar yang tidak dikenal dan periksakan anjing Anda ke dokter hewan jika terjadi gigitan atau interaksi yang mencurigakan dengan hewan yang berpotensi terinfeksi rabies.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: