Majalengka Memiliki Situs Bersejarah Yang Wajib Dikunjungi

Majalengka Memiliki Situs Bersejarah Yang Wajib Dikunjungi

Situs bersejarah Majalengka --

DISWAYJATENG.ID Majalengka adalah sebuah kota di Provinsi Jawa barat. Selain kota ini terkenal dengan tempat wisata curugnyas, ternyata majalengka memiliki tempat bersejarah. Sejarah kota ini bermula dari zaman Kerajaan Galuh pada abad ke-10 hingga abad ke-16. Pada masa itu, Majalengka merupakan bagian dari wilayah Kerajaan Galuh  yang berpusat di Ciamis.

 

Pada abad ke-17, Majalengka memasuki masa penjajahan Belanda. Saat itu, Belanda membuka pertanian tebu dan karet di wilayah ini, dan membangun jalur kereta api untuk mempermudah transportasi produk tersebut.

Setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, Majalengka memasuki masa transisi menuju kemerdekaan. Pada masa ini, wilayah ini menjadi saksi banyak peristiwa penting dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia.

Seiring dengan perkembangan zaman, Majalengka terus berkembang menjadi sebuah kota modern yang berfokus pada sektor pertanian, perdagangan, dan pariwisata. Saat ini, kota ini di kenal sebagai salah satu produsen gula tebu terbesar di Indonesia dan memiliki berbagai tempat wisata yang menarik, seperti air terjun Curug Cilember, Candi Cangkuang, dan Candi Ciampea.

 

Selain memiliki wisata alam yang menarik banyak wisatawan, majalengka juga memiliki situs-situs peninggalan zaman duku yang kini dijadikan tempat wisata bersejarah. Mau tau apa saja simak berikut ini :

 

3 Tempat Wisata Bersejarah di Majalengka 

 

1. Gedung Jangkung (Tinggi)

Penyebutan Gedung Jangkung atau dalam bahasa Indonesia artinya tinggi,  oleh masyarakat dikarenakan bangunan ini memiliki menara pada satu sudut bangunannya, yaitu di sudut barat daya, sesuai dengan sudut persimpangan. 

Pintu utama dinaungi oleh porch berkerangka atap dari bahan kayu dan beratap seng. Porch ditopang oleh pilar dengan ornament yang cukup indah yang secara keseluhan menampilkan bentuk pelengkung. Pintu depan berupa pintu tinggi dengan dua daun pintu berpanel kaca yang diapit oleh dua jendela di kanan dan kirinya. Untuk menyesuaikan bentuk pintu utama dengan porch, maka di atas pintu dan jendela ditempatkan susunan bovenlight berupa kaca-kaca jendela tinggi yang tampaknya dapat pula dibuka bila perlu.

Bangunan ini terletak di persimpangan yang menghubungkan Jl. KH. Abdul Halim dengan Jl. Imam Bonjol dan Jl. Trikora, kelurahan Majalengka Kulon, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka, diperkirakan usianya lebih dari 1 abad, kemungkinan kurang lebih tahun 1900-an.

Gedung Jangkung dibuat dengan ruangan-ruangan yang memiliki plafon tinggi, sehingga hampir di sepanjang dindingnya dipenuhi oleh jendela-jendela yang tinggi pada bagian bawah dan atas. Rumah ini juga memiliki pintu lain di bagian samping dan belakang. Typanum bagian sisi barat memiliki ornament ukiran kayu yang cukup menarik, pada bagian bawahnya terdapat kanopi dengan atap asbes dalam susunan berlian (diamond pattern). Bahan dan bentuk pasangan atap seperti ini juga terlihat pada bagian menara dengan kondisi yang telah rusak.

 

2. Gua Jepang

Gua Jepang adalah salah satu situs peninggalan sejarah terkenal di Majalengka. Dikenal sebagai tempat persembunyian Jepang selama masa pendudukan mereka di Indonesia. Gua ini memiliki sejarah yang sangat penting bagi Indonesia dan merupakan bagian dari warisan budaya yang perlu dilestarikan.

3. Museum Talaga Manggung

Museum Talaga Manggung adalah salah satu museum sejarah terkenal di Majalengka. Museum ini berisi banyak koleksi benda-benda bersejarah dan menyediakan informasi tentang sejarah dan budaya Majalengka.

Itu tadi rekomendasi 3 situs bersejarah di majalengka, sebenarnya masih banyak lagi situs-situs yang kini di jadikan destinasi wisata. Namun 3 situs tadi adalah yang paling populer di majalengka. 

 

(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: