Jangan Anggap Remeh Kentut! Manfaatnya Luar Biasa, Apalagi Nomor 6

DISWAYJATENG – Jangan anggap remeh kentut. kentut yang orang anggap sesuatu yang mungkin kurang enak ternyata bagus untuk kesehatan anda. Meski berbau tak sedap, ternyata bermanfaat untuk kesehatan.

Masih belum banyak orang yang mengetahui jika kentut bermanfaat bagi kesehatan. Ini merupakan proses normal tubuh untuk mengeluarkan kelebihan gas pada perut anda.

Terkadang kita merasa kesal jika ada yang melakukan hal tersebut dekat kita. Namun, nyatanya manfaat bagi kesehatan sangat banyak dari kebiasaan tersebut.

Kentut merupakan produk sampingan dari sistem pencernaan dan metabolisme tubuh. Ini juga sehat dan sangat baik untuk tubuh. Nyatanya, jika ada orang yang tidak bisa kentut menandakan ada sesuatu yang tidak normal dalam tubuhnya.

Tubuh menghasilkan gas sebagai bagian dari pemecahan dan pemrosesan makanan. Tanpa anda sadarai anda juga menelan udara pada saat makan, mengunyah serta menelan.

Semua gas dan udara ini menumpuk pada sistem pencernaan. Beberapa bagiannya terserap secara alami. Sementara itu gas yang tersisa perlu untuk anda keluarkan baik melalui sendawa ataupun kentut.

Sebaliknya jika gas ini tidak anda keluarkan akan menyebabkan rasa kurang nyaman dan kadang bahkan menyakitkan seperti perut kembung.

Manfaat Kentut bagi Kesehatan

1. Mengurangi Sakit Perut

Saat anda melakukan aktivitas makan, mengunyah, menelan dan memproses makanan, gas akan terkumpul pada saluran pencernaan.

Jika tubuh menghasilkan banyak gas, akan menyebabkan rasa sakit serta tidak nyaman karena perut kembung.

2. Meningkatkan Kesehatan Usus Besar

Anda pasti pernah menahan kentut ketika berada pada ruangan yang penuh dengan orang. Harus anda ketahui bahwa menahan kentut terlalu sering bisa mengiritasi usus besar. Jadi dengan kentut gas yang tidak terpakai ini dapat keluar.

3. Menunjukkan Asupan Makanan Seimbang

Pola makan yang mencakup protein tanpa lemak, sayuran ,buah-buahan dan biji-bijian orang anggap seimbang dan sehat. Keseimbangan ini akan menghasilkan gas sebagai produk sampingan. Jenis karbohidrat tertentu tidak selalu dapat terpecah pada saluran pencernaan.

Sumber: