Taj Yasin Ajak Insan Media Tabayyun

Taj Yasin Ajak Insan Media Tabayyun

SEMARANG (DiswayJateng) - Wakil Gubernur Jawa Tengah, mengajak segenap insan media untuk mengedepankan tabayyun sebelum memproduksi berita bagi masyarakat.
Taj Yasin menyebut, di dalam Al Quran sudah ada ayat yang mengajarkan untuk meneliti sebuah isu. Agar, lanjutnya, tidak menimbulkan kerugian dan musibah bagi seseorang atau masyarakat.


"Di dalam Al Quran dicatat di ayat ke-6 surat Al Hujurat, tertulis 'wahai orang beriman Jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita maka periksalah dengan teliti. Agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu," kata Taj Yasin,  saat Halal bi Halal Humas Pemprov Jateng dan Diskominfo Jateng bersama rekan-rekan media di Hotel Santika Premiere Semarang, Kamis (12/5/2022).

Orang nomor dua di Jateng itu menambahkan, masyarakat perlu lebih sabar dalam menerima berita hoax. Menurutnya, dengan sikap sabar akan lebih mudah memahami kandungan berita yang disebarkan.
Nabi Muhammad SAW, kata dia, telah mengajarkan umatnya untuk tidak mudah termakan berita hoax atau fitnah.

"Diajarkan Nabi Muhammad SAW, bagaimana menanggapi berita bohong. Kita harus sabar, menunggu kebenaran itu, tabayyun, tidak serta merta langsung percaya," tandasnya.


Lebih jauh, wagub percaya bahwa masyarakat saat ini lebih pintar dalam menanggapi berita-berita hoaks. Sehingga, tidak mudah termakan isu yang dihembuskan untuk merugikan seseorang atau kelompok.


Dia juga mengingatkan agar jangan sampai membuat pemberitaan hoax fitnah. Dia menilai, hal itu akan menjadi dosa yang terus ada apabila dipercaya orang orang lain dan terus digulirkan.


"Siapa yang membuat kebiasaan kalau baik itu akan mendapatkan pahala ketika perbuatan tersebut diadopsi orang lain  apalagi kalau yang tidak baik menimbulkan dosa dan terus menempel pada kita. Semoga masyarakat kita semakin dewasa untuk memahami sebuah berita," pungkasnya. (Gabriel)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: