Warga Ambarawa Temukan Remaja Asal Semarang Berjalan Seorang Diri, Kabur Dari Rumah
DIAMANKAN : Anak laki-laki berusia 15 tahun ditemukan warga dan diamankan di Polsek Ambarawa. Foto : Erna Yunus Basri--
AMBARAWA, diswayjateng.id - Warga Ambarawa menemukan remaja yang tengah kebigungan berjalan sendiri. Remaja pria tersebut selanjutnya dibawa ke Polsek Ambarawa Polres Semarang.
Berjalan seorang diri, remaja laki-laki bernama Pradievta warga Kota Semarang terlihat di wilayah Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang tepat di jalur utama Bawen-Salatiga.
Kali pertama Pradievta ditemukan saksi bernama D. Subagyo (51 Th) warga Ambarawa yang rencananya hendak kembali ke rumah pada Kamis, 27 November 2025, lalu. Dan saat ini, Pradievta dititipkan di Dinas Sosial Kabupaten Semarang.
Kepada pihak Kepolisian, saksi Subagyo menjelaskan awalnya melihat Pradievta berjalan sendirian dan membahayakan keselamatannya.
"Saat saya tanya, anak ini mengaku warga Panjang Ambarawa dan terlihat mencoba menghentikan laju kendaraan sepeda motor saya," ungkap Subagyo.
Dari pengakuan di bocah, ia berjalan ke arah Semarang dan saat berjalan itu arahnya ke tengah jalan. "Jadi dari pada ada apa-apa dengan si anak saya berhenti dan menanyakan hendak kemana," ungkapnya saat memberikan kegerangan dihadapan personel Polsek Ambarawa.
Setelah diboncengkan, Pradievta asli warga Kota Semarang hendak kembali ke Pondok di wilayah Ambarawa. Karena sejalan, D. Subagyo langsung menuju ke arah Ambarawa.
Setelah sampai di pasar Projo, keterangan anak tersebut berubah-ubah sehingga membuat D. Subagyo bingung. "Karena khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan hari sudah mulai gelap, saya membawa ke Polsek Ambarawa," lanjutnya.
Kapolsek Ambarawa AKP Ririh Widhiastuti SH. MH., dalam keterangannya saat dikonfirmasi membenarkan adanya seorang warga Ambarawa yang menyerahkan seorang anak laki-laki tersebut.
Pihaknya sempat menanyakan alamat rumah anak tersebut, namun hanya memberikan info bahwa rumahnya di Kota Semarang. "Karena tidak ada kejelasan, kami berkoordinasi dengan rumah singgah milik Dinas Sosial dan Dievta kami titipkan di rumah singgah Ambarawa," jelas Kapolsek.
Setelah dilakukan penelusuran pihak Polsek Ambarawa dan di back-up jajaran Polres Semarang, melalui media sosial (medsos) maupun media WhatsApp (WA), Pradievta akhirnya dijemput pihak keluarga.
"Dievta sudah kami serahkan ke pihak keluarga tadi siang dengan membawa KK asli, pihak keluarga didampingi perangkat lingkungan mendatangi Polsek dan bersama sama menuju ke rumah singgah," tegas AKP Ririh.
Dari keterangan keluarga, Kapolsek Ambarawa menuturkan kembali bahwa Dievta diketahui meninggalkan rumah pada Rabu 26 November 2025 tanpa pamit hendak kemana.
Kapolsek juga memberikan himbauan kepada pihak keluarga maupun warga Kabupaten Semarang, untuk lebih mengawasi keberadaan putra putrinya.
"Apalagi bila jam pulang dari sekolah atau main, belum kembali ke rumah bisa menanyakan ke teman temannya atau melaporkan ke kantor Polisi terdekat," imbuhnya .
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
