‎SMP Muhammadiyah 3 Kota Tegal Kembangkan Sistem Perpustakaan Online ‎

TEGAL, diswayjateng.id - Dalam upaya memperkuat program digitalisasi sekolah, SMP Muhammadiyah 3 Kota Tegal menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Sistem Online Perpustakaan yang bertempat di aula sekolah yang berlokasi di Jalan Asem Tiga, Kelurahan Kraton, Kecamatan Tegal Barat, kemarin. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa-siswi, dewan guru, serta turut dihadiri oleh Pengawas SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal Zaenal Arifin Faqih MPd.

‎Pelatihan ini merupakan salah satu bentuk implementasi visi sekolah dalam menghadapi era digital, khususnya dalam bidang pengelolaan perpustakaan. Dengan sistem berbasis web atau online, pengelolaan koleksi buku, pencarian referensi, hingga layanan sirkulasi diharapkan dapat berjalan lebih cepat, transparan, dan mudah diakses oleh seluruh warga sekolah maupun masyarakat umum.

‎Kepala SMP Muhammadiyah 3 Cuci Mugiana, SPd menyampaikan rasa syukur dan kebanggaan atas terlaksananya kegiatan ini sebagai bagian dari komitmen sekolah dalam mengembangkan literasi digital. Pelatihan ini menjadi momentum penting bagi kita semua untuk terus bergerak maju mengikuti perkembangan teknologi. Cuci ingin perpustakaan SMP Muhammadiyah 3 menjadi pusat literasi.

‎“Yang tidak hanya berperan dalam penyediaan bahan bacaan, tetapi menjadi sarana pembelajaran digital yang inspiratif bagi seluruh warga sekolah,” kata Cuci.

BACA JUGA:‎3 Siswa SMP Muhammadiyah 3 Kota Tegal Sabet Juara III Cerdas Cermat Mapsi 2025 ‎

‎Pengawas SMP Zaenal Arifin Faqih MPd dalam kesempatan tersebut memberikan apresiasi tinggi kepada pihak sekolah atas langkah inovatif yang telah dilakukan. SMP Muhammadiyah 3 telah berani mengambil langkah maju dengan membangun sistem perpustakaan online. “Semoga semangat ini bisa menular kepada seluruh guru dan tenaga pendidik agar terus berkomitmen untuk memajukan sekolah,” tutur Faqih.

‎Setelah acara pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan sesi utama berupa pemaparan materi oleh narasumber sekaligus fasilitator, Muhammad Farid Nur Zaeni SPd, salah satu guru SMP Muhammadiyah 3 yang berperan besar dalam merancang sistem perpustakaan online di sekolah tersebut. Dalam pemaparannya, Farid menjelaskan secara detail mengenai konsep pengelolaan perpustakaan berbasis online.

‎Tidak hanya mendapatkan materi teori, para peserta juga diajak langsung untuk melakukan praktik langsung bagaimana mengelola data, meminjam, mengembalikan, serta mencari koleksi buku melalui sistem digital yang telah dibuat. Suasana pelatihan berlangsung aktif dan interaktif, terlihat dari antusiasme para siswa dan guru yang dengan semangat mencoba berbagai fitur sistem tersebut.

‎Farid mengatakan sistem ini dirancang agar mudah digunakan oleh seluruh warga sekolah dan menjadi jembatan menuju perpustakaan modern. SMP Muhammadiyah 3 ingin menghadirkan perpustakaan yang tidak hanya menjadi tempat penyimpanan buku, tetapi juga pusat informasi yang bisa diakses kapan pun dan di mana pun. “Dengan sistem ini, siswa dapat lebih mudah mencari bahan bacaan untuk menunjang proses belajar mereka,” ungkap Farid.