Ruwat Bumi Rembul Kabupaten Tegal Berlangsung Khidmat

Ruwat Bumi Rembul Kabupaten Tegal Berlangsung Khidmat

PAGELARAN SENI - Pagelaran seni kuda lumping warnai Ruwat Bumi Desa Rembul.Foto: Hermas Purwadi/diswayjateng.id--

SLAWI, diswayjateng.id - Ruwat Bumi Rembul yang merupakan tradisi tahunan di Desa Rembul, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal. Merupakan bentuk ungkapan syukur atas hasil bumi dan sebagai upaya melestarikan warisan budaya. Tradisi ini biasanya diadakan pada bulan Muharram atau Sura.

Kepala Dinas Porapar Kabupaten Tegal Akhmad Uwes Qoroni menyatakan, kegiatan ini sebagai wujud syukur atas hasil bumi dan mempererat silaturahmi antar warga. "Rangkaian acara  diawali dengan tasyakuran yang di dalamnya ada gelaran istiqotsah, penyembelihan kerbau bule dan kirab tumpeng," ujarnya, Senin (14/7/2025).

Kegiatan juga diwarnai dengan pagelaran seni seperti kuda lumping, tayuban dan seni kuntulan. 

Ruwat Bumi merupakan tradisi turun temurun yang dilestarikan sebagai bagian dari identitas masyarakat Tegal. "Ruwat Bumi juga dimeriahkan di Wisata Lembah Rembulan," cetusnya. 

BACA JUGA:Ruwat Bumi Guci Berlangsung Khidmat

BACA JUGA:Ruwat Bumi Desa Tamansari Kabupaten Tegal

Setelah acara berjalan dan berdoa bersama, tumpeng yang dibawa dengan menu lengkap dan ditambah daging kerbau bule yang sudah dimasak ini dimakan bersama di Lembah Rembul.  Masyarakat  tumpah ruah makan bersama.

Agenda makan tumpeng bersama ini membuat keakraban semakin erat. Sebab tumpeng dengan menu lengkap yang dibawa masyarakat ini, saat makan bersama semua warga saling berbagi. "Satu tumpeng bisa dinikmati banyak orang," ungkapnya.

Di destinasi wisata  yang dikeliling perbukitan tersebut, kini telah dibangun beberapa fasiitas diantaranya kolam renang,  areal parkir, cafetaria,  kamar mandi umum, kuliner, outbound, hingga  selfie area. Ruwat Bumi selain menjaga kearifan lokal sekaligus sebagai ungkapan rasa syukur atas keberkahaan hasil bumi masyarakat sehingga masa akan datang keberkahan dapat terus melimpah ruah.

Sedekah Bumi di Rembul bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga merupakan sarana untuk mempererat tali persaudaraan dan menjaga kearifan lokal. (adv)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: