SLAWI, diswayjateng.com - Relawan Peduli Pendidikan Perempuan Ibu Anak ( RAPPPIA ) Kabupaten Tegal menggelar kegiatan jambore perempun pertama kalinya di Indonesia. Momentum peringatan hari Ibu yang jatuh 22 Desember tahun ini diwarnai dengan menggelar jambore yang dilakukan 19 hingga 20 Desember 2025.
Kegiatan ini juga diwarnai dengan kegiatan seminar tentang perempuan, permainan tradisional dan motivasi. Plt Kepala Dinas P3AP2 KB, dr Titis Cahyaningsih MM melalui Plt Kabid PPA, Rohinah berkesempatan membuka kegiatan tersebut.
"Jambore ibu merupakan wadah silaturahmi, pembelajaran, serta penguatan peran ibu dalam keluarga dan masyarakat," ujarnya Sabtu (20/12).
Menurutnya melalui berbagai kegiatan yang dilaksanakan seperti diskusi, pelatihan, dan kebersamaan antar peserta, diharapkan terbangun solidaritas, kepedulian, serta kesadaran bersama akan pentingnya peran ibu dalam menciptakan keluarga yang harmonis.
"Saya menyampaikan apresisasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam terselenggaranya kegiatan ini," katanya.
Pihaknya juga berharap melalui jambore ibu ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, kererampilan, serta semangat para ibu dalam menjalankan perannya.
"Diharapkan melalui kegiatan ini kaum perempuan bisa mengerti akan fungsi dirinya. Kedepannya diharapkan ada semacam Kabupaten Layak Perempuan untuk pemberdayaan perempuan yang lebih maksimal dan terarah," ungkapnya.
Terpisah Ketua RAPPPIA Kabupaten Tegal, Edi Sulistianto, menjelaskan, kegiatan jambore perempuan ini adalah yang pertama kali di Indonesia.
"Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, 19-20 Desember 2025 dan diikuti oleh 50 peserta perempuan yang berasal dari empat sekolah menengah atas, yakni SMA Negeri 1 Slawi, SMA Negeri 2 Slawi, SMA Negeri 3 Slawi dan SMA Negeri 1 Dukuhwaru," tegasnya.
Pihaknya berharap Jambore Perempuan RAPPPIA ini tidak hanya menjadi kegiatan seremonial, tetapi juga menjadi tonggak awal gerakan pemberdayaan perempuan berbasis edukasi dan partisipasi aktif generasi muda.