SALATIGA, diswayjateng.com - Pemilik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) di kawasan Tuntang, Kabupaten Semarang berinisial HS melaporkan seseorang atas dugaan pencemaran nama baik ke Polres Salatiga.
HS adalah istri dari pejabat TNI. Pelaporan HS ini diduga buntut dari kematian wanita muda berinisial NF (25) warga Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang yang mengalami kecelakaan tunggal di Kelurahan Asinan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Jumat 26 September 2025.
NF pernah menjabat Kepala Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Tuntang, Kabupaten Semarang tempat HS sebagai pemiliknya.
Dan pada Senin 15 Desember 2025, wartawan Disway Jateng mendapatkan informasi jika pemilik SPPG di kawasan Tuntang, Kabupaten Semarang telah dimintai keterangan serta menjalankan pemeriksaan atau Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di Polres Salatiga.
Seorang sumber menyebutkan, jika HS melaporkan seorang anak muda atas dugaan pencemaran nama baik terkait meninggalnya Nila Fangkita.
"HS ini melaporkan seorang anak muda, yang diduga sempat menjadi karyawannya menyebarkan informasi jika kecelakaan dialami Mbak NF ini mengalami kecelakaan tunggal karena depresi mendapatkan tekanan dari pemilik SPPG dan suaminya," ungkap sumber yang meminta tidak mengungkapkan identitasnya.
Tak terima dengan narasi yang disebarkan, HS melaporkan seseorang anak muda yang hingga kini masih dalam penelusuran wartawan Disway Jateng identitasnya.
Sementara, wartawan Disway Jateng mencoba mengkonfirmasi kepada Kapolres Salatiga AKBP Veronica Senin 15 Desember 2025, pada pukul 06.50 WIB, atas laporan HS ini.
Namun, hingga berita diterbitkan, Kapolres belum merespon pesan WhatsApp (WA) wartawan Disway Jateng.
Sebagai informasi, almarhum NF mantan Kepala Dapur SPPG Ngreco Tuntang, Kabupaten Semarang mengalami sebuah kecelakaan tunggal saat mengendari sepeda motor di kawasan Bawen menuju Tuntang, Kabupaten Semarang.
Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy SIK. MSi., melalui Kasat Lantas Polres Semarang Kasat Lantas Polres Semarang AKP Lingga Ramadhani, S.T.K., S.I.K., CPHR., saat itu dikonfirmasi wartawan Disway Jateng saat itu mengatakan kecelakaan tunggal pada siang hari itu tepat di Kelurahan Asinan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang.
"Kecelakaan di Jalan Raya dari Tuntang menuju Ke Bawen tepatnya di seberang warung kelapa muda PUJIWATI masuk wilayah Kelurahan Asinan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang," ungkap Kasat Lantas.
Adapun kronologi kejadian, hingga kecelakaan tunggal menimpa korban pada Jumat 26 September 2025 saat karyawan SPPG pemasok MBG di sejumlah sekolahan di Salatiga dan Kabupaten Semarang itu mengendarai sepeda motor Honda Beat Nopol H-5628-IV.
Mahasiswi sebuah Perguruan Tinggi Negeri di Salatiga itu awalnya melaju dari arah Tuntang menuju ke Bawen.
"Sesampainya di tempat kejadian perkara di seberang warung kelapa muda PUJIWATI Ikut Kelurahan Asinan Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang sepeda motor korban oleng ke kiri (keluar jalur)," terang Kasat Lantas.
Sampai akhirnya, lanjut dia, kendaraan korban menabrak tiang cor selokan. Sehingga terjadilah kecelakaan lalulintas tunggal.
Sementara, menurut keterangan salah seorang pelayat korban, NF dimakamkan sesaat setelah kejadian.
"Saya kenal almarhum karena yang bersangkutan beberapa kali memasok Makan Bergizi Gratis (MBG) ke sekolahan kami," terang seorang karyawan TU sebuah sekolah setara menengah atas kepada Disway Jateng.