Setelah kontak terakhir pada pukul 17.30 WIB, Imam mencoba menghubungi kembali pukul 18.30 WIB, namun tidak ada respons apa pun.
“Ombak besar antara 11 sampai 15 November diduga kuat memengaruhi kondisi kapal, tetapi tanpa bukti fisik kami tidak bisa memastikan apa yang terjadi,” terang Teguh.
KM Rizky Mina 3 membawa 14 ABK, seluruhnya warga Batang, dengan daftar lengkap sebagai berikut:
Daftar 14 Awak Kapal KM Rizky Mina 3 yang Hilang:
- Rochidin (Nahkoda)
- Iskandar Zulkarnaen
- Ahmad Suko Utomo
- Casrozi
- Didik Hari Susaeni
- Fattachul Alim
- M Adi Setiyono
- Mochamamad Alimin
- Muhamad Mustachin
- Setiawan
- Wachdi
- Wahaji
- Wahib Leksono
- Yus Tasqol Qhomam
(Semua ABK berasal dari Kabupaten Batang, sebagian besar dari daerah Klidang Lor)
Teguh menegaskan bahwa keluarga para ABK membutuhkan kejelasan dan negara berkewajiban penuh menghadirkan hasil, bukan sekadar proses.
“Ini bukan pencarian biasa, ini pencarian nyawa, dan HNSI meminta semua otoritas untuk memaksimalkan langkah yang tersisa,” tegasnya.
Ia juga meminta nelayan sekitar untuk melapor jika melihat serpihan kapal, pelampung, atau tanda-tanda lain yang mengarah pada keberadaan KM Rizky Mina 3.
“Sekecil apa pun informasi sangat berarti,” pungkas Teguh.